CARAPANDANG.COM - Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat sampai hari ini di daerah itu tersisa dua orang berasal di Kecamatan Merawang.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Senin mengatakan kasus aktif COVID-19 yang tersisa dan masih menjalani perawatan kesehatan hanya dua orang dan diharapkan segera sembuh sehingga Kabupaten Bangka dinyatakan zona aman dari sebaran COVID-19.
Selain dua pasien aktif dari Kecamatan Merawang kata Boy Yandra, tujuh wilayah kecamatan lainnya seperti, Kecamatan Bakam, Riau Silip, Belinyu, Mendo Barat, Sungailiat, Pemali dan Puding Besar semuanya dinyatakan nihil atau nol kasus.
"Hanya saja, meskipun kondisi sebaran COVID-19 di Kabupaten Bangka mulai menunjukkan zona aman, tetapi masyarakat tidak boleh lengah dan wajib disiplin menerapkan prokes," ujarnya.
Data informasi perkembangan COVID-19 di Kabupaten Bangka selama hampir dua tahun sampai hari ini mencapai angka kasus 9.838 orang, 9.472 orang sembuh, 364 meninggal dunia dan masih terdapat dua pasien aktif.
Sementara untuk capaian vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 64,01 persen atau 163.329 orang dari target sasaran 255.161 orang dan dosis kedua terealisasi 53.42 persen atau sebanyak 136.302 orang.
Pemerintah Kabupaten Bangka bersama TNI, Polri dan berbagai pihak terus menggencarkan sasaran vaksinasi di semua kelompok usia wajib vaksin untuk mencapai target 70 persen hingga akhir tahun 2021.
"Saya ingatkan masyarakat yang belum divaksin terutama dosis pertama hendaknya segera mendapatkan vaksinasi di gerai-gerai yang disediakan setiap hari," ujarnya.
Boy Yandra meyakinkan bahwa vaksin yang diberikan untuk masyarakat dinyatakan aman dan halal sehingga tidak perlu diragukan.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Senin mengatakan kasus aktif COVID-19 yang tersisa dan masih menjalani perawatan kesehatan hanya dua orang dan diharapkan segera sembuh sehingga Kabupaten Bangka dinyatakan zona aman dari sebaran COVID-19.
Selain dua pasien aktif dari Kecamatan Merawang kata Boy Yandra, tujuh wilayah kecamatan lainnya seperti, Kecamatan Bakam, Riau Silip, Belinyu, Mendo Barat, Sungailiat, Pemali dan Puding Besar semuanya dinyatakan nihil atau nol kasus.
"Hanya saja, meskipun kondisi sebaran COVID-19 di Kabupaten Bangka mulai menunjukkan zona aman, tetapi masyarakat tidak boleh lengah dan wajib disiplin menerapkan prokes," ujarnya.
Data informasi perkembangan COVID-19 di Kabupaten Bangka selama hampir dua tahun sampai hari ini mencapai angka kasus 9.838 orang, 9.472 orang sembuh, 364 meninggal dunia dan masih terdapat dua pasien aktif.
Sementara untuk capaian vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 64,01 persen atau 163.329 orang dari target sasaran 255.161 orang dan dosis kedua terealisasi 53.42 persen atau sebanyak 136.302 orang.
Pemerintah Kabupaten Bangka bersama TNI, Polri dan berbagai pihak terus menggencarkan sasaran vaksinasi di semua kelompok usia wajib vaksin untuk mencapai target 70 persen hingga akhir tahun 2021.
"Saya ingatkan masyarakat yang belum divaksin terutama dosis pertama hendaknya segera mendapatkan vaksinasi di gerai-gerai yang disediakan setiap hari," ujarnya.
Boy Yandra meyakinkan bahwa vaksin yang diberikan untuk masyarakat dinyatakan aman dan halal sehingga tidak perlu diragukan.
