Muhadjir Effendy Berharap BRIN Tingkatkan Kompetensi Riset Indonesia

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy berharap Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meningkatkan kompetensi riset Indonesia.

"Dengan momentum memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harteknas) ke-26 dengan tema 'Integrasi Riset untuk Indonesia Inovatif', kami berharap BRIN dapat terus meningkatkan dukungan dan kompetensi riset anak bangsa, sehingga terus menghasilkan inovasi-inovasi dan invensi yang membanggakan," ujar  Muhadjir dalam Peringatan Hakteknas ke-26 di Jakarta, Selasa (10/8).

Muhadjir menuturkan dengan meningkatnya inovasi dan invensi yang membanggakan bagi Indonesia, cita-cita untuk membawa Indonesia maju pada tahun 2045 akan tercapai. "Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan salah satu fungsi untuk memajukan suatu bangsa sekaligus untuk mengangkat martabat dan kemandirian sebuah bangsa," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama  Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto  mengatakan momentum perayaan Hakteknas ke-26 menjadi sangat spesial, karena bertepatan dengan pembentukan BRIN sebagai lembaga pelaksana penelitian, pengembangan, pengkajian dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang terintegrasi.

"Semoga dengan adanya integrasi unit riset dan pengembangan dari berbagai kementerian atau lembaga ke dalam BRIN, akan meningkatkan kapasitas dan kompetensi riset di Indonesia serta menciptakan ekosistem riset sesuai standar global yang terbuka, inklusif dan kolaboratif bagi semua pihak," ujarnya.