Laporan: Linda Sari
AGAM, CARAPANDANG.COM - Sebanyak 31.549 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Agam, menerima bantuan beras cadangan dari pemerintah pusat tahun ini.
Pimpinan Cabang Bulog Bukittinggi, Muhammad Fahri Firdaus, Selasa (11/4) mengatakan, bantuan beras cadangan ini inisiasi pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional (BPN).
"Ini dilaksanakan diseluruh Indonesia, yang disalurkan untuk tiga tahap atau tiga bulan melalui PT Pos Indonesia," ungkap dia.
Di Kabupaten Agam katanya, kuota beras sebanyak 315.490 kilogram setiap bulan untuk 31.549 KPM.
Diharapkannya ini dapat mengurangi pengeluaran masyarakat jelang lebaran, serta mengendalikan inflasi dan menjaga kestabilan kebutuhan pangan.
"Penyaluran dimulai hari ini, kita berupa bisa selesai jelang lebaran," katanya.
Siang tadi, Bupati Agam, Dr H Andri Warman melaunching penyaluran bantuan beras cadangan itu, di aula Kantor Camat Ampek Angkek.
"Kita berharap bantuan ini dapat mencukupi kebutuhan masyarakat khususnya KPM," sebutnya.
Ia berpesan agar beras itu dimanfaatkan untuk keperluan dalam keluarga, bukan diperjual belikan.
"Meski tidak seberapa, setidaknya bantuan ini dapat mengurangi beban pengeluaran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dalam keluarga," pungkasnya.
AGAM, CARAPANDANG.COM - Sebanyak 31.549 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Agam, menerima bantuan beras cadangan dari pemerintah pusat tahun ini.
Pimpinan Cabang Bulog Bukittinggi, Muhammad Fahri Firdaus, Selasa (11/4) mengatakan, bantuan beras cadangan ini inisiasi pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional (BPN).
"Ini dilaksanakan diseluruh Indonesia, yang disalurkan untuk tiga tahap atau tiga bulan melalui PT Pos Indonesia," ungkap dia.
Di Kabupaten Agam katanya, kuota beras sebanyak 315.490 kilogram setiap bulan untuk 31.549 KPM.
Diharapkannya ini dapat mengurangi pengeluaran masyarakat jelang lebaran, serta mengendalikan inflasi dan menjaga kestabilan kebutuhan pangan.
"Penyaluran dimulai hari ini, kita berupa bisa selesai jelang lebaran," katanya.
Siang tadi, Bupati Agam, Dr H Andri Warman melaunching penyaluran bantuan beras cadangan itu, di aula Kantor Camat Ampek Angkek.
"Kita berharap bantuan ini dapat mencukupi kebutuhan masyarakat khususnya KPM," sebutnya.
Ia berpesan agar beras itu dimanfaatkan untuk keperluan dalam keluarga, bukan diperjual belikan.
"Meski tidak seberapa, setidaknya bantuan ini dapat mengurangi beban pengeluaran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dalam keluarga," pungkasnya.
.jpg "Jokowi Teken Pengesahan UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta")
.jpg "Anak Penerima PKH Sukses Jadi Guru PPPK")
.jpg "Perjuangan Iki Menghidupi Adiknya Diapresiasi Kemensos")
