Laporan : Wina Alfianti
CARAPANDANG (JAKARTA) – Merebaknya postingan dari media online riaumandiri.co terkait kesalahan judul berita dan substansi pemberitaan di media tersebut akhirnya dilakukan klarifikasi serta permohonan maaf media tersebut ke Budi Doku, Rabu (02/02/2022).
“Atas kekeliruan kami mengutip, mengolah dan mempublikasikan artikel yang dimaksud di atas, kami juga telah menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada Bapak Budi Doku selaku suami Ny. Sherly Djou,” ungkap CBD mengutip sebagian tulisan berita dari media itu.
Sementara itu, Nandra F. Piliang redaktur pelaksana riaumandiri.co yang dihubungi pihak media ini mengakui jika wartawannya melakukan kesalahan kutip atas sebuah berita.
“Kami telah melakukan klarifiksi dan meminta maaf ke pak Budi Doku,” tegas Nandra melalui jaringan selulernya.
Meski demikian, CBD tetap memproses laporan dugaan pencemaran nama keluarganya ke pihak Polda Gorontalo.
“Ini pelajaran buat kita semua. Jangan share berita yang belum tentu memiliki nilai kebenarannya. Ini akan berakibat fatal dan berdampak hukum,” tegas CBD kepada media ini.(*)
CARAPANDANG (JAKARTA) – Merebaknya postingan dari media online riaumandiri.co terkait kesalahan judul berita dan substansi pemberitaan di media tersebut akhirnya dilakukan klarifikasi serta permohonan maaf media tersebut ke Budi Doku, Rabu (02/02/2022).
Budi Doku dalam keterangannya kepada media ini mengatakan jika pihak media riaumandiri.co telah melakukan klarifikasi dan meminta maaf pada dirinya yang kemudian dituangkan dalam berita mereka.
“Berita klarifikasinya berjudul Klarifikasi Pemberitaan: Istri Wakil Wali Kota Gorontalo telah dimuat dan mereka telah meminta maaf,” ungkap Budi Doku yang biasa disapa CBD.
Diklarifikasi tersebut kata CBD, tertuang bahwa dalam artikel media mereka diakuinya telah terjadi kekeliruan data tanggal peristiwa yang mana di artikel yang dimaksud ditulis kejadian pada Selasa malam, 2 Januari 2022 sekitar pukul 22.00 WIT. Namun fakta peristiwa terjadi pada Selasa malam, 2 Januari 2018 sekitar pukul 22.00.“Atas kekeliruan kami mengutip, mengolah dan mempublikasikan artikel yang dimaksud di atas, kami juga telah menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada Bapak Budi Doku selaku suami Ny. Sherly Djou,” ungkap CBD mengutip sebagian tulisan berita dari media itu.
Sementara itu, Nandra F. Piliang redaktur pelaksana riaumandiri.co yang dihubungi pihak media ini mengakui jika wartawannya melakukan kesalahan kutip atas sebuah berita.
“Kami telah melakukan klarifiksi dan meminta maaf ke pak Budi Doku,” tegas Nandra melalui jaringan selulernya.
Meski demikian, CBD tetap memproses laporan dugaan pencemaran nama keluarganya ke pihak Polda Gorontalo.
“Ini pelajaran buat kita semua. Jangan share berita yang belum tentu memiliki nilai kebenarannya. Ini akan berakibat fatal dan berdampak hukum,” tegas CBD kepada media ini.(*)
.jpg "DRPD DKI: Pendekatan Komprehensif Diperlukan Bagi Pendatang Baru")
.jpg "Kampung Bebas TBC Jakarta Utara")
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
