Akibat Covid-19, Pemerintah Mengubah Fokus Pembangunan Tahun 2020

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM -  Dampak dari wabah pandemi Covid-19, pemerintah telah mengubah fokus pembangunan  pada tahun 2020. Dari perubahan tersebut pemerintah telah menyiapkan sejumlah program pembangunan untuk pemulihan pascapandemi. 

Hal ini disampaikan  Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.

"Kita sudah mulai melakukan pembuatan dan penyiapan program-program untuk nanti recovery terhadap kita mengembalikan posisi lagi, sesuai dengan prioritas yang sudah kita rancangkan dan canangkan,"  jelasnya. 

Ma'ruf Amin mengatakan bidang ekomomi menjadi sektor yang paling ditekankan. Pasalnya sektor inilah yang paling terdampak dalam jangka panjang setelah pandemi ini. "Akan ada tekanan pada sektor-sektor yang terdampak sangat dalam akibat pandemi ini, misalnya sektor ekonomi, termasuk kelompok usaha baik usaha menengah besar (UMB) maupun usaha mikro kecil (UMK)," jelasnya saat memberikan tausiyah Ramadhan Online kepada Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI).

Lebih lanjut dia mengatakan yang mendapat perhatian lainnya adalah  penanggulangan kelompok miskin. Sebab akibat serangan wabah ini juga berimbas pada meningkatnya jumlah masyarakat miskin yang diprediksi mencapai 40 persen.  "Kita harus melakukan upaya-upaya pemenuhan hajat hidup mereka dan pemberdayaan kembali untuk memperkecil jumlah kelompok masyarakat miskin di Indonesia," tambahnya.

Pandemi Covid-19  menyebabkan sejumlah negara menerapkan kebijakan darurat dalam mengatasi dampaknya, baik di bidang kesehatan maupun ekonomi. Indonesia pun juga mengalami hal serupa yakni melakukan perubahan fokus pembangunan untuk penanganan pandemi. "Ini di luar kemampuan kita dengan terjadi pandemi ini. Dampaknya bukan hanya masalah kesehatan atau masalah jiwa manusia terancam, tetapi juga masalah sosial dan masalah ekonomi; juga termasuk di negara kita," katanya menambahkan.