Amankan Demonstrasi Tolak UU Ciptaker Di Surabaya, TNI/Polri Terjunkan 4.263 Personel

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM -   Massa Gerakan Tolak Omnibus Law (Getol) Jawa Timur menggelar aksi unjuk rasa di beberapa lokasi di Surabaya, Kamis (8/10). Untuk mengamankan jalannya aksi TNI/Polri menerjunkan sebanyak 4.263 personel.

Ribuan personel gabungan yang diterjun tersebut akan  disebar di beberapa titik vital yang dimungkinkan dilalui oleh massa demonstrasi. "Personel gabungan menyebar mengamankan di titik Cito, Gedung Negara Grahadi, Kantor Gubernuran, DPRD Jatim, kawasan industri Sier, Margomulyo, dan akses tol," ujar Kabagops Polrestabes Surabaya AKBP Anton Elfrino Trisanto. 

Ketua Bidang Buruh dan Miskin Kota Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBH) Surabaya Habibus Shalihin mengatakan ada lebih dari 3.000 massa aksi terdiri dari gabungan 50 organisasi baik dari organisasi buruh, tani, mahasiswa, dan kaum miskin kota.

Sasaran utama aksi adalah di depan Gedung Negara Grahadi di Jalan Gubernur Suryo. Sementara titik kumpul ribuan massa akan dimulai dari Bundaran Waru sekitar pukul 10.00 WIB.

Tuntutan utamanya desakan kepada pemerintah dan DPR agar membatalkan Omnibus Law Cipta Kerja. Massa aksi juga menggelorakan Mosi Tidak Percaya kepada Pemerintah dan DPR.