Begini Kata Presiden Prancis Mengenai Vaksin Covid-19

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM- Prancis juga akan menjadi negara yang mendistribusi vaksin Covid-19 pada akhir tahun 2020. Rencananya, vaksin gelombang pertama akan keluar pada Desember, kemudian dilanjutkan pada musim semi 2021. 

"Vaksin-vaksin akan didistribusi pada akhir December - awal Januari," ujar Presiden Macron via Twitter, Rabu (25/11/2020).

Presiden Macron menyebut vaksin ini adalah harapan terang. Namun, ia menegaskan warga tak wajib disuntik vaksin Covid-19.

"Vaksinasi akan dilakukan secara transparan dan ... ini tidak akan diwajibkan," tegasnya. 

Saat ini, Prancis sedang mengalami lonjakan kasus COVID-19. Presiden Macron di Twitter mengumumkan ada 50 ribu kasus Covid-19 pada 24 jam terakhir. 

Prancis saat ini masih lockdown (confinement). Bila kasus menurun, Presiden Macron berjanji akan mengakhiri kebijakan tersebut pada 15 Desember 2020 mendatang.

ika target kesehatan tercapai, pemerintah Prancis akan mengakhiri lockdown pada 15 Desember, namun akan ada jam malam pada pukul 21.00 hingga 7.00 pagi.

Aturan jam malam itu dikecualikan pada masa libur Natal dan Tahun Baru pada 24 hingga 31 Desember.

Bioskop, teater, dan museum juga boleh kembali buka dengan protokol kesehatan.

Tahap pelonggaran selanjutnya adalah 20 Januari jika kasus COVID-19 terkendali. Restoran dan olahraga dalam ruangan boleh dilakukan.

Nantinya, sekolah juga akan boleh melakukan pengajaran tatap muka.

>