Liputan : Hamid Toliu
CARAPANDANG [POHUWATO] - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pohuwato menggelar konferensi kerja III PGRI Kabupaten Pohuwato masa bakti 2020-2025 yang dibuka Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga dan dihadiri Ketua I PGRI Provinsi, Ismail Zakaria bersama Wakil Ketua II, Hamka Manopo, dan Wakil Sekretaris, Rais Happy, hadir pula Kadis Pendidikan Pohuwato, Ikbar AT Salam di halaman SMA 1 Popayato, Kamis, (11/08/2022).
Mengawali sambutan, bupati Saipul mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran PGRI Pohuwato yang telah mengambil bagian pada pencanangan kegiatan HUT ke-77 Proklamasi Kemerdekaan RI pekan kemarin yang seluruh kegiatannya dilaksanakan di wilayah barat pohuwato. “Ucapan selamat datang dan terima kasih pula kepada Ketua PGRI Provinsi di kabupaten pohuwato khususnya di kecamatan popayato. Dilaksanakannya di popayato karena HUT Proklamasi tahun ini digelar di wilayah barat pohuwato”,ungkap bupati.
Selanjutnya, Bupati Saipul Mbuinga mengaku berbahagia bisa hadir ditengah-tengah segenap anggota PGRI pada konferensi kerja ini. Diakui, peran serta dan sumbangsih para guru sebagai ujung tombak terdepan dalam mencetak dan melahirkan SDM yang berkulitas bagi bangsa, negara dan terlebih khusus bagi kabupaten pohuwato yang kita cintai ini sungguh tak ternilai dan terbilang banyaknya. Peran strategis yang diemban oleh para guru tersebut sangatlah menentukan kemajuan daerah ini dimasa sekarang dan di masa yang akan datang terutama dalam mendorong peran generasi muda menjadi pelanjut estafet pembangunan bangsa.
Diakhir sambutan, Bupati Saipul berharap penyelenggaraan konferensi kerja III dapat melahirkan kebijakan yang dapat meningkatkan mutu pendidikan, kinerja, inovasi serta program yang berorientasi pada peningkatan mutu dan kesejahteraan para guru sebagai anggota PGRI. “Guru bukan hanya pengajar, tapi juga pendidik. Jadikan PGRI sebagai wadah untuk memunculkan berbagai terobosan di bidang pendidikan melalui berbagai tingkatan. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi momen evaluasi kinerja organisasi, apa yang menjadi kekurangan kita perbaiki, apa yang telah kita capai dapat kita pertahankan dan tingkatkan agar wadah PGRI benar-benar dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi para anggotanya dan juga bagi masyarakat secara luas”,pungkas Bupati Saipul Mbuinga.
Sementara itu Ketua PGRI Kabupaten Pohuwto, Syahril Panu menambahkan, konferensi kerja PGRI ini sesuai AD/ART dan telah dilaksanakan di tingkat nasional, provinsi dan kabupaten. Insyaallah setelah kabupaten melaksanakannya itu akan ditindaklanjuti oleh musyawarah PGRI tingkat cabang. “Pada konferensi III ini merupakan kerinduan bagi kami untuk bisa bersama dengan bupati yang Alhamdulillah hari ini pak bupati bisa hadir. Ini adalah satu kehormatan dan kerinduan kami”,ucapnya. Ditambahkan Syahril, kegiatan yang diikuti 5 orang delegasi dari tiap kecamatan, serta 50 orang perwakilan setiap cabang yang ada di 4 kecamatan yakni lemito sampai popayato barat bertujuan merumuskan program kerja satu tahun kedepan dan mengevaluasi program kerja setahun kemarin. Artinya, program yang kita lakukan saat ini adalah program yang sudah tertuang dalam lima tahun yang hasilnya dituangkan dalam rekomendasi dan aksi nyata PGRI Pohuwato.####
CARAPANDANG [POHUWATO] - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pohuwato menggelar konferensi kerja III PGRI Kabupaten Pohuwato masa bakti 2020-2025 yang dibuka Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga dan dihadiri Ketua I PGRI Provinsi, Ismail Zakaria bersama Wakil Ketua II, Hamka Manopo, dan Wakil Sekretaris, Rais Happy, hadir pula Kadis Pendidikan Pohuwato, Ikbar AT Salam di halaman SMA 1 Popayato, Kamis, (11/08/2022).
Mengawali sambutan, bupati Saipul mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran PGRI Pohuwato yang telah mengambil bagian pada pencanangan kegiatan HUT ke-77 Proklamasi Kemerdekaan RI pekan kemarin yang seluruh kegiatannya dilaksanakan di wilayah barat pohuwato. “Ucapan selamat datang dan terima kasih pula kepada Ketua PGRI Provinsi di kabupaten pohuwato khususnya di kecamatan popayato. Dilaksanakannya di popayato karena HUT Proklamasi tahun ini digelar di wilayah barat pohuwato”,ungkap bupati.
Selanjutnya, Bupati Saipul Mbuinga mengaku berbahagia bisa hadir ditengah-tengah segenap anggota PGRI pada konferensi kerja ini. Diakui, peran serta dan sumbangsih para guru sebagai ujung tombak terdepan dalam mencetak dan melahirkan SDM yang berkulitas bagi bangsa, negara dan terlebih khusus bagi kabupaten pohuwato yang kita cintai ini sungguh tak ternilai dan terbilang banyaknya. Peran strategis yang diemban oleh para guru tersebut sangatlah menentukan kemajuan daerah ini dimasa sekarang dan di masa yang akan datang terutama dalam mendorong peran generasi muda menjadi pelanjut estafet pembangunan bangsa.
Diakhir sambutan, Bupati Saipul berharap penyelenggaraan konferensi kerja III dapat melahirkan kebijakan yang dapat meningkatkan mutu pendidikan, kinerja, inovasi serta program yang berorientasi pada peningkatan mutu dan kesejahteraan para guru sebagai anggota PGRI. “Guru bukan hanya pengajar, tapi juga pendidik. Jadikan PGRI sebagai wadah untuk memunculkan berbagai terobosan di bidang pendidikan melalui berbagai tingkatan. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi momen evaluasi kinerja organisasi, apa yang menjadi kekurangan kita perbaiki, apa yang telah kita capai dapat kita pertahankan dan tingkatkan agar wadah PGRI benar-benar dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi para anggotanya dan juga bagi masyarakat secara luas”,pungkas Bupati Saipul Mbuinga.
Sementara itu Ketua PGRI Kabupaten Pohuwto, Syahril Panu menambahkan, konferensi kerja PGRI ini sesuai AD/ART dan telah dilaksanakan di tingkat nasional, provinsi dan kabupaten. Insyaallah setelah kabupaten melaksanakannya itu akan ditindaklanjuti oleh musyawarah PGRI tingkat cabang. “Pada konferensi III ini merupakan kerinduan bagi kami untuk bisa bersama dengan bupati yang Alhamdulillah hari ini pak bupati bisa hadir. Ini adalah satu kehormatan dan kerinduan kami”,ucapnya. Ditambahkan Syahril, kegiatan yang diikuti 5 orang delegasi dari tiap kecamatan, serta 50 orang perwakilan setiap cabang yang ada di 4 kecamatan yakni lemito sampai popayato barat bertujuan merumuskan program kerja satu tahun kedepan dan mengevaluasi program kerja setahun kemarin. Artinya, program yang kita lakukan saat ini adalah program yang sudah tertuang dalam lima tahun yang hasilnya dituangkan dalam rekomendasi dan aksi nyata PGRI Pohuwato.####
