Bupati Saipul Terima Kunjungan Inspektur Pembantu II Provinsi Gorontalo

SHARE

Bertempat di ruang kerja, Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga menerima kunjungan Inspektur Pembantu (Irban) II, Inspektorat Daerah Provinsi Gorontalo, Selasa, (17/10/2023).


Laporan: Hamid Toliu

POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Bertempat di ruang kerja, Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga menerima kunjungan Inspektur Pembantu (Irban) II, Inspektorat Daerah Provinsi Gorontalo, Selasa, (17/10/2023).

Irban II yang mewilayahi Kabupaten Pohuwato itu nantinya akan melakukan pemeriksaan di OPD dalam rangka pemeriksaan regular kabupaten/kota.

Bupati Saipul Mbuinga yang didampingi Inspektur Daerah Pohuwato, Muslimin Nento menjelaskan bahwa pemeriksaan yang akan dilakukan sampai pada Jum’at nanti semoga menghasilkan yang terbaik.

Meski diakui dokumen yang ada di sekretariat daerah (Setda) sudah tidak bisa diselamatkan lagi, namun insyaallah masih ada yang tersisa atau berada di OPD lain.  

Bupati Saipul berharap semoga pemeriksaan yang dilakukan bisa menghasilkan yang terbaik. Olehnya diharapkan OPD-OPD bisa memberikan atau menyajikan apa yang menjadi evaluasi dari Irban itu.

Artinya, semua kantor bisa menyediakan data-data yang diminta berupa keuangan daerah, dan  inovasi daerah dan atau lima aspek yang diperiksa.          

Sebelumnya Irban II, Ismawaty Gobel menjelaskan, pihak Inspektorat Provinsi telah dibagi tugas ke semua kabupaten/kota dan itu sudah ada dalam permendagri. Pada permendagri itu mewajibkan inspektorat mengevaluasi seperti apa kinerja pemerintahan daerah/pemerintahan kabupaten/kota.

“Nah, kebetulan kami dari Irban II untuk wilayah Kabupaten Pohuwato , maka sebelum turun ke OPD menemui bupati untuk memberi tahu perihal kedatangan di daerah”, jelasnya. 

Menurut Ismawaty, ada lima aspek yang akan diperiksa, seperti aspek keuangan daerah, aspek pembangunan daerah, aspek pelayanan publik di daerah, aspek kerja sama daerah, aspek kebijakan daerah.

“Tetapi memang karena kondisi Pohuwato dengan kejadian kemarin, mungkin ada beberapa data yang sudah hangus, dan mudah-mudahan ada sebagian yang masih tersisa. Karena kami ada laporan, dan insyaallah bagus laporan untuk Kabupaten Pohuwato, karena kami mungkin akan menceritakan kondisi yang sebenarnya terjadi di sini (Pohuwato) dengan kehilangan dokumen-dokumen yang ada”, pungkasnya. 

Ditambahkan Ismawaty, tindaklanjut dari pemeriksaan ini antaranya kita bisa melihat seberapa besar pemerintah daerah membangun daerah itu. Kami juga melihat apa saja yang kurang dan yang kurang itu akan diberi tahu ke daerah itu untuk perbaikannya, dan semoga saja Pohuwato hasilnya baik.