DPR Meminta Kemendag Terapkan Protokol Kesehatan Di Pasar Tradisional Berjalan

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM -   Guna menekan potensi penyebaran Covid-19 di pasar tradisional, pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) menerapkan dan memastikan protokol kesehatan. Sehingga kegiatan aktivitas bisnis di pasar tradisional tetap berjalan.  

Hal ini disampaikan Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra Andre Rosiade di Jakarta, Sabtu.

Dia pun meminta prosedur kesehatan di pasar tradisional perlu diterapkan secara ketat guna menekan potensi penyebaran wabah Covid-19. "Sebagai mitra kerja Kemendag, saya ingin mengingatkan, new normal sebentar lagi kita hadapi dan jalankan, saya ingin Kemendag memastikan agar gelombang kedua penularan Covid-19 tidak terjadi," kata Andre.

Politisi Partai Gerindra ini mengatakan penerapan prosedur kesehatan secara ketat  ini bertujuan agar tidak muncul klaster baru  akibat pembukaan pasar tradisional. Dia mencontohkan adanya penambahan kasus penularan baru Covid-19 yang cukup signifikan dari klaster Pasar Raya Padang, Sumatera Barat.

Andre mengatakan berdasarkan pantauan tim di lapangan hingga saat ini ada 148 kasus positif Covid-19 dari klaster Pasar Raya Padang. "Ini contoh nyata di dapil saya Pak Menteri. Ada cluster Pasar Raya Padang, pada mulanya ada puluhan pedagang dan pengunjung didapati positif COVID-19, terus meningkat sudah mencapai 100 lebih pasien positif. Ini mohon jadi evaluasi bagaimana standar protokol kesehatan di pasar tradisional betul-betul dijalankan," ucap Andre.