Jelang PON, Papua Fokus Penyediaan Bibit Unggul Komoditas Perkebunan

SHARE

Rapat persiapan pelaksanaan PON XX (KONI.dok)


CARAPANDANG.COM - Dinas Perkebunan Provinsi Papua fokus penyediaan bibit atau benih unggul komuditas perkebunan seperti kelapa dalam, kakao serta sagu menghadapi pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 di Bumi Cenderawasih.

Kepala Dinas Perkebunan Papua John Nahumury pada rapat evaluasi pembangunan perkebunan 2019 di Jayapura, Selasa mengatakan penyediaan bibit atau benih unggul bermutu pada lima kluster tempat dilaksanakannya PON 2020 yakni Kota/Kabupaten Jayapura, Biak, Merauke, Mimika, Nabire dan Jayawijaya.

Penyediaan benih unggul bermutu yang menghasilkan produk turunan ini agar dapat dikonsumsi para atlet PON, dijadikan suvenir atau cenderamata dan memberikan dampak positif bagi peningkatan pendapatan petani perkebunan.

"Jadi nantinya kelompok masyarakat ini dapat menghasilkan produk berbahan dasar pangan lokal dari perkebunan seperti sagu, ubi, kopi dan kakao yang dapat disiapkan untuk perhelatan PON XX pada 2020 di Bumi Cenderawasih," ucapnya.

Dia menambahkan setelah itu, pihaknya akan bersinergi dengan pemerintah pusat tentang peranan pusat di anggaran 2019 yang bisa membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyukseskan PON XX pada 2020.

Menurut John, jangan sampai di kluster penyelenggara iven olahraga nasional ini ternyata sumber benih yang tersedia tidak ada sehingga harus ada sinergi maka target lima sukses PON dapat tercapai yakni sukses penyelenggaraan, prestasi, administrasi, budaya dan ekonomi.

"Jadi kabupaten/kota di mana bibit atau benih tersedia, maka wilayah itu yang akan kami eksekusi, atau daerah mana yang memiliki kelompok-kelompok masyarakat dan mampu menyediakan produk turunan dari komunitas perkebunan seperti kelapa dalam, kakao serta sagu akan diberikan perhatian," ujarnya.