Kabar Gembira, 7 Pasien Positif Covid-19 Di Indramayu Sembuh

SHARE

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Deden Bonni Koswara.


CARAPANDANG.COM - Jumlah orang sembuh dari positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu terus bertambah. Hari Senin (15/06) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengumumkan kesembuhan sebanyak 7 (tujuh) pasien yang sebelumnya terinfeksi Covid-19. Dengan data baru ini, tercatat sudah 15 orang dinyatakan sembuh atau mencapai 60 persen.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Deden Bonni Koswara merinci, ketujuh orang yang dinyatakan sembuh yakni Ny. U (38 tahun) Kecamatan Karangampel, Tn. DL (42 tahun) Kecamatan Karangampel, Ny. YM (36 tahun) Kecamatan Anjatan, Ny. K (30 tahun) Kecamatan Tukdana, Ny. M (40 tahun) Kecamatan  Tukdana, Anak KR (10 tahun) Kecamatan Tukdana, dan Anak KSF (2 tahun) Kecamatan Tukdana.

Alhamdulilah, sampai dengan hari Senin pagi ini jumlah pasien sembuh secara total mencapai 15 orang. Angka ini menunjukan kesembuhan mencapai 60 persen. Saat ini masih ada 6 orang yang masih dalam perawatan. Mudah-mudahan mereka segera ikut sembuh,” kata Deden.

Perbanyak Swab Massal

Di masa PSBB Proporsional saat ini, kata Deden, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dalam 10 hari ke depan akan terus mengadakan test swab massal dengan tujuan untuk skrining penyebaran virus dan memetakan penyebaran kasus. Sasaran swab missal ini sebanyak 1.399 orang yang dibagi menjadi 3 kategori yakni kategori A terdiri dari ODP, PDP, kasus positif, kontak erat dan tenaga kesehatan.

Kemudian kategori B terdiri dari kelompok yang memiliki mobilitas dan keterpaparan yang tinggi yaitu pedagang pasar, pemuka agama, pelaku perjalanan, pusat keramaian/kerumunan/lingkungan industri, dan kategori C yakni masyarakat yang mendaftar melalui aplikasi Pikobar. “Kegiatan ini kami lakukan secara terencana sehingga kegiatan ini dapat selesai tepat waktu. Hasil ini akan kami sapaikan ke provinsi sebagai evaluasi bahan untuk pengambilan kebijakan selanjutnya khusus di Indramayu,” kata Deden.