CARAPANDANG.COM – Kementerian Pertahanan melalui Direktorat Sumber Daya Pertahanan bekerja sama dengan Korem 152/Babullah menggelar kegiatan pendataan potensi sumber daya manusia untuk komponen pendukung pertahanan negara di Malut.
Analis Kebijakan Madya Bidang SDAB Ditsumdahan Ditjen Pothan Kemhan Kolonel Sus Muhammad Ridwan di Ternate, Kamis, menyatakan kegiatan ini merupakan bagian dari penyiapan penataan komponen pendukung yang dilalui melalui kegiatan pendataan, pemilahan, pemilihan dan verifikasi.
"Untuk itu, kami pada hari ini melaksanakan proses pendataan yang bersumber dari instansi terkait sehingga diharapkan diperoleh data valid dan akurat yang tersebar di kabupaten dan kota di Provinsi Malut sebagai data awal dalam pelaksanaan penataan komponen pendukung pertahanan negara," katanya.
Sesuai yang diamanatkan dalam UU RI Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan serta payung hukum penyelenggaraan komponen cadangan dan komponen pendukung diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN) dalam rangka usaha Pertahanan Negara yang bersifat semesta yang bersubstansi pada mengatur Bela Negara, Komponen Pendukung, Komponen Cadangan serta mobilisasi dan demobilisasi sebagai bentuk nyata keikutsertaan sumberdaya Nasional dalam upaya pembelaan negara.
Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan data SDM dari masing-masing instansi yang dapat diberdayakan dalam komponen cadangan pertahanan negara, kemudian di akhir kegiatan dilaksanakan penyerahan data SDM potensi komponen pendukung dari masing-masing instansi terkait kepada tim dari Kementerian Pertahanan.
Kegiatan ini dihadiri Pasi Binpuanter Siter Rem 152/Babullah Mayor Arm Susetyo Adiwibowo, Para Pejabat dari beberapa instansi diantaranya Dinas Kesehatan Provinsi Malut, Kesbangpol Linmas Provinsi Malut, Biro SDM Polda Malut, Badan Pusat Statistik Provinsi Malut, Kanminvetcad Ternate, Skomen Mahanuku Resimen Mahasiswa.
Analis Kebijakan Madya Bidang SDAB Ditsumdahan Ditjen Pothan Kemhan Kolonel Sus Muhammad Ridwan di Ternate, Kamis, menyatakan kegiatan ini merupakan bagian dari penyiapan penataan komponen pendukung yang dilalui melalui kegiatan pendataan, pemilahan, pemilihan dan verifikasi.
"Untuk itu, kami pada hari ini melaksanakan proses pendataan yang bersumber dari instansi terkait sehingga diharapkan diperoleh data valid dan akurat yang tersebar di kabupaten dan kota di Provinsi Malut sebagai data awal dalam pelaksanaan penataan komponen pendukung pertahanan negara," katanya.
Sesuai yang diamanatkan dalam UU RI Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan serta payung hukum penyelenggaraan komponen cadangan dan komponen pendukung diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN) dalam rangka usaha Pertahanan Negara yang bersifat semesta yang bersubstansi pada mengatur Bela Negara, Komponen Pendukung, Komponen Cadangan serta mobilisasi dan demobilisasi sebagai bentuk nyata keikutsertaan sumberdaya Nasional dalam upaya pembelaan negara.
Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan data SDM dari masing-masing instansi yang dapat diberdayakan dalam komponen cadangan pertahanan negara, kemudian di akhir kegiatan dilaksanakan penyerahan data SDM potensi komponen pendukung dari masing-masing instansi terkait kepada tim dari Kementerian Pertahanan.
Kegiatan ini dihadiri Pasi Binpuanter Siter Rem 152/Babullah Mayor Arm Susetyo Adiwibowo, Para Pejabat dari beberapa instansi diantaranya Dinas Kesehatan Provinsi Malut, Kesbangpol Linmas Provinsi Malut, Biro SDM Polda Malut, Badan Pusat Statistik Provinsi Malut, Kanminvetcad Ternate, Skomen Mahanuku Resimen Mahasiswa.
.jpg "Kakek Perawat Cucu Cerebral Palsy Terima Bantuan Kemensos")
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
