CARAPANDANG.COM - Amien Rais disebut tengah bersiap mendirikan partai baru, harus merebut simpati warga Muhammadiyah dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang kini dipimpin Zulkifli Hasan (Zulhas).
Pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin mengatakan hal ini penting, karena basis suara partai di Indonesia masih berdasarkan ketokohan. Sementara, Amien merupakan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah.
"Kalau ingin bisa menyaing PAN atau bisa bertahan, bisa bersaing dengan partai-partai yang lain, yang pertama harus dilakukan yakni mengambil simpati atau mengidentifikasikan diri sebagai partainya warga Muhammadiyah," ujar Ujang Jumat .
Ujang menilai, anggota partai baru loyalis Amien Rais nantinya takkan diisi oleh anggota DPR RI periode kali ini. Hal ini dikarenakan para legislator PAN akan takut didepak Zulhas jika membelot ke Amien Rais.
"Otomatis kelompoknya Amien Rais adalah kelompok orang-orang yang disingkirkan oleh Zulhas," ungkapnya.
Amien harus belajar dari Partai Matahari Bangsa (PMB) yang pernah menjadi sempalan PAN pada tahun 2006 silam. Oleh karenanya, basis suara warga Muhammadiyah jadi kue yang paling manis untuk direbutkan demi mengungguli satu sama lain.
"Dulu kita dalam sejarah ada yang namanya nya PMB, Partai Matahari Bangsa dan itu sempalannya dari PAN cuma PMB ini gagal, karena Amien Rais nya masih di PAN. Jadi mereka tidak bisa mengambil suara Muhammadiyah itu," tuturnya.
Sebelumnya, para loyalis Amien Rais mengaku bahwa sejauh ini sudah ada modal untuk pembentukan partai politik baru sempalan PAN Dikabarkan, tokoh-tokoh partai yang prihatin dengan kondisi politik PAN di bawah kepemimpinan Zulhas bakal bergabung dengan partai tersebut.
Pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin mengatakan hal ini penting, karena basis suara partai di Indonesia masih berdasarkan ketokohan. Sementara, Amien merupakan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah.
"Kalau ingin bisa menyaing PAN atau bisa bertahan, bisa bersaing dengan partai-partai yang lain, yang pertama harus dilakukan yakni mengambil simpati atau mengidentifikasikan diri sebagai partainya warga Muhammadiyah," ujar Ujang Jumat .
Ujang menilai, anggota partai baru loyalis Amien Rais nantinya takkan diisi oleh anggota DPR RI periode kali ini. Hal ini dikarenakan para legislator PAN akan takut didepak Zulhas jika membelot ke Amien Rais.
"Otomatis kelompoknya Amien Rais adalah kelompok orang-orang yang disingkirkan oleh Zulhas," ungkapnya.
Amien harus belajar dari Partai Matahari Bangsa (PMB) yang pernah menjadi sempalan PAN pada tahun 2006 silam. Oleh karenanya, basis suara warga Muhammadiyah jadi kue yang paling manis untuk direbutkan demi mengungguli satu sama lain.
"Dulu kita dalam sejarah ada yang namanya nya PMB, Partai Matahari Bangsa dan itu sempalannya dari PAN cuma PMB ini gagal, karena Amien Rais nya masih di PAN. Jadi mereka tidak bisa mengambil suara Muhammadiyah itu," tuturnya.
Sebelumnya, para loyalis Amien Rais mengaku bahwa sejauh ini sudah ada modal untuk pembentukan partai politik baru sempalan PAN Dikabarkan, tokoh-tokoh partai yang prihatin dengan kondisi politik PAN di bawah kepemimpinan Zulhas bakal bergabung dengan partai tersebut.