Kepala BKPM Bahlil Yakinkan Investor Jepang Untuk Investasi

SHARE

Jepang


CARAPANDANG.COM - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia meyakinkan investor Jepang bahwa iklim investasi di Indonesia kondusif dan siap menyambut investasi dari Negeri Sakura.

Hal itu disampaikan Bahlil dalam Indonesia-Japan Virtual Investment Forum 2020 yang diselenggarakan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo bersama dengan Kantor BKPM di Jepang atau Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) Tokyo.

Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, Bahlil menyampaikan investasi sudah tersebar rata, tidak hanya fokus di Pulau Jawa, terutama pada pembangunan hilirisasi industri yang memanfaatkan sumber daya alam dan pariwisata.

"Ini adalah hasil pembangunan infrastruktur di masa pemerintahan Presiden Jokowi sebelumnya yang sudah mulai terasa saat ini," katanya.

Pada masa COVID-19 BKPM menerapkan strategi di luar kelaziman yaitu mendatangi investor satu per satu dan memberikan pelayanan end-to-end. Dari realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) yang mencapai sebesar Rp195,6 triliun atau 48,6 persen dari total keseluruhan realisasi investasi semester I 2020, rata-rata adalah investasi yang sudah dikerjakan tahun 2018/2019 dan direncanakan diselesaikan tahun 2020.

"Kalau kita biarkan mereka mengerjakan sendiri, kami yakin nggak akan bisa tercapai. Oleh karena itu kami turun tangan. Kami coba melakukan komunikasi terbaik dengan membentuk tim khusus di BKPM, lalu kolaborasi dengan swasta dan pemerintah. Kepentingan swasta agar menyelesaikan proyeknya, sementara kepentingan pemerintah agar terwujudnya realisasi investasi yang memberikan cipta lapangan kerja," katanya.