Menhub: Transportasi di Ibu Kota Baru Kendaraan Listrik dan Utamakan Angkutan Massal

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM -  Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan sistem transportasi yang akan dikembangkan di ibu kota baru adalah kendaraan berbasis tenaga listrik dan mengutamakan angkutan massal. Dia mengatakan dalam pembangunan transportasi untuk calon ibu kota baru ini jika China berminat untuk bekerjasama pemerintah Indonesia sangat terbuka.  

"Sebagai ilustrasi saja, kita akan membuat kereta dari Balikpapan menuju Kota Baru dan menuju Samarinda. Kalau ini KPBU (kerja sama pemerintah dengan badan usaha), dan siapapun itu, termasuk China, kami 'welcome'," ujarnya usai bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto di Kantor Kemenko Polhukam di Jakarta, Selasa (3/9).

Budi menegaskan kerjasama ini tidak hanya tertutup untuk China. Jika ada negara-negara lain ingin bekerjasama  menggarap infrastruktur transportasi di kota baru pemerintah Indonesia sangat terbuka. "Yang penting kan kita punya konsep, dia boleh memberikan usulan nanti. Tidak harus China. Siapapun bisa, termasuk dalam negeri juga bisa," imbuhnya.

Lebih lanjut dia mengatakan pembangunan infrastruktur transportasi ini diharapkan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sesedikit mungkin.