Motor Neuron Disease (MND), Perenggut Nyawa Stephen Hawking

SHARE

Stephen Hawking (cdn1.medicalnewstoday.com)


CARAPANDANG.COM - Stephen Hawking sang ahli fisika dan soerang ilmuan telah meninggal dunia pada 14 Maret 2018. Menurut situs nationalgeographic.co.id meninggalnya Stephen Hawking diakibatkan oleh penyakit Motor Neuron Disease (MND) yang telah lama diidap oleh Stephen Hawking. Penyakit MND telah mengakibatkan Stephen Hawking terduduk dengan kursi roda dikarenakan kondisi otot yang melemah.

Menurut Lias S. Krivickas, MD dalam jurnalnya mengenai penyakit MND disebutkan bahwa penyakit ini merupakan istilah penyakit yang mengakibatkan gangguan neuromuscular progresif mengakibatkan neuron motorik atas maupun neuron motorik bawah mengalami degenerasi. Peyakit MND memiliki bentuk paling umum yaitu amyotrophic lateral sclerosis (ALS)

Menurut hellosehat.com penyakit ALS sebagai bentuk umum dari MND dimana sistem saraf sel-sel tertentu (neuron) di dalam otak dan sumsum tulang mati secara perlahan. Penyakit ini dalam jangka waktu panjang akan mengakibatkan kelumpuhan disebabkan otot berhenti bekerja.

AMD merupakan penyakit yang bersifat idioptik atau penyakit langka. 5-10% MND disebabkan oleh faktor keturunan dari keluarga yang diturunkan secara autosomal atau gen pada autosom. Menurut nationalgeographic.co.id sekitar 35% mengalami perubahan kognitif seperti merencanakan sesuatu, mengambil keputusan dan kesulitan bahasa.

Lias S. menyebutkan pasien penderita motorik atas memiliki gejala seperti hilangnya ketangkasan, kekakuan, kelemahan akibat spastisitas dan kehilangan kontrol motorik sadar. pasien penderita motoric bawah memiliki gejala kedutan otot, kelemahan, atrofi otot dan keram pada otot.

Lias S. juga menyebutkan bahwa penyakit ini memang belum ditemukan obatnya namun sebagai upaya memperlambat progresivitas penyakit dapat dilakukan dengan pemberian terapi farmakologi. Riluzole (Rilutek) adalah obat yang disetujui untuk terapi yang digunakan para ahli dikombinasikan dengan antioksidan, vitamin dan suplemen lainnya.