Pentingnya Gerakan Literasi Yang Melibatkan Generasi Muda

SHARE

Gerakan literasi


CARAPANDANG.COM - Pengamat sosial Maman Suherman mengatakan literasi bukan hanya soal baca tulis melainkan mengajak orang untuk bergerak bersama dan memberdayakan.

"Jadi persoalan literasi ini bukan hanya mengarah pada baca tulis, melainkan mengajak orang untuk bergerak bersama-sama," ujar Maman dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Dia menambahkan saat ini banyak gerakan literasi yang diinisiasi oleh anak muda. Gerakan-gerakan sosial yang dilakukan kaum muda dipercaya mampu memberi pengaruh tidak hanya untuk masyarakat seumuran, melainkan juga untuk orang-orang yang usianya lebih di atasnya.

Gerakan literasi yang dilakukan oleh anak-anak muda dipercaya menimbulkan efek domino untuk masyarakat secara lebih luas, tanpa memandang usia.

"Itu membanggakan, membahagiakan, membangkitkan optimisme bahwa tidak mungkin menggerakkan tidak hanya sesama anak muda, tetapi juga orang tua,” papar dia.

Maman tidak menampik bahwa memang banyak gerakan literasi yang dilakukan anak muda memang masih dalam skala kecil. Namun, bukan berarti gerakan tersebut tidak berpengaruh. Kolaborasi menjadi kuncinya.

“Anak muda tahu bagaimana cara membuat yang kecil menjadi besar dengan cara berkolaborasi. Kata kunci di era disrupsi ini adalah kolaborasi. Kalau mereka mampu berkomunikasi dengan baik, mampu berkolaborasi, tetap mampu berpikir kritis, gerakan ini bakal menjadi besar,” tutur Maman.