Peran Guru Penggerak Di Ekosistem Pendidikan

SHARE

Guru Penggerak (Ditjen GTK)


CARAPANDANG.COM – Program Pendidikan Guru Penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan selama 9 bulan bagi calon Guru Penggerak. Selama pelaksanaan program, guru tetap menjalankan tugas mengajarnya sebagai guru.

Keseluruhan proses pembelajaran Pendidikan Guru Penggerak berlangsung selama 306 jam pelajaran (JP), yang dijalankan dalam kurun waktu 9 bulan. Alokasi waktu tersebut terdiri dari paparan kebijakan 4 JP, pelatihan daring 180 JP, lokakarya 80 JP, pendampingan individu 36 JP, serta evaluasi program 6 JP. Satu JP terdiri dari 45 menit.

Guru penggerak akan berperan untuk:

>> Menggerakkan komunitas belajar untuk rekan guru di sekolah dan di wilayahnya

>> Menjadi Pengajar Praktik bagi rekan guru lain terkait pengembangan pembelajaran di sekolah

>> Mendorong peningkatan kepemimpinan murid di sekolah

>> Membuka ruang diskusi positif dan ruang kolaborasi antara guru dan pemangku kepentingan di dalam dan luar sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran

>> Menjadi pemimpin pembelajaran yang mendorong well-being ekosistem pendidikan di sekolah

Program guru penggerak membuka pendaftaran program angkatan kedua pada tanggal 13 Oktober 2020 dan membuka program angkatan ketiga pada April 2021. Setiap tahun akan dibuka tiga angkatan program pendidikan guru penggerak. Adapun daerah sasaran program angkatan berikutnya dapat dilihat pada laman https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak/detil-program/ pada tombol “Daerah Sasaran GP”.