CARAPANDANG.COM - Proses hukum terhadap kasus perusakan baliho Partai Demokrat di Riau harus dilakukan secara transparan dan penuh keadilan.
Demikian disampaikan Calon Wakil Presiden, Sandiaga Salahuddin Uno di Jakarta Pusat, Senin (17/12) malam.
Sandi mengatakan perbuatan tersebut harus ditindak secara tegas. Sebab, ini merupakan tindakan yang kriminal yang mencoreng nama baik Provinsi Riau.
"Ini merupakan satu tindakan yang sangat mencederai kota. Perusakkan ini adalah kriminal. Dan harusnya ditindak tegas. Diproses hukum secara transparan dan penuh keadilan," tegasnya.
Sandiaga sangat menyayangkan kejadian ini terjadi. Baginya apa yang dialami oleh Partai Demokrat sesungguhnya juga telah menyakiti seluruh partai politik. "Tadi pak Prabowo sampaikan, jika Demokrat diserang itu merupakan tindakan yang menyakiti semua anggota koalisi," kata Sandiaga.
Seperti diberitakan telah terjadi perusakan baliho Partai Demokrat di Riau. Mendengar kabar tersebut Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono langsung mengecek kebenaran beruita tersebut.
Saat tiba di lokasi SBY langsung berjalan kaki menyisiri Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru. Dan dia melihat sendiri baliho dan atribut Partai Demokrat benar-benar dirusak oleh orang tak dikenal pada Sabtu dini hari (15/12).
Kepala Kepolisian Daerah Riau Inspektur Jenderal Widodo Eko Prihastopo menyatakan jajarannya telah menetapkan seorang tersangka dalam perkara perusakan atribut Partai Demokrat di Kota Pekanbaru. Widodo dalam keterangannya kepada pers di Pekanbaru, Senin mengatakan tersangka berinisial HS (22) tersebut saat ini telah ditahan penyidik Polresta Pekanbaru.
Demikian disampaikan Calon Wakil Presiden, Sandiaga Salahuddin Uno di Jakarta Pusat, Senin (17/12) malam.
Sandi mengatakan perbuatan tersebut harus ditindak secara tegas. Sebab, ini merupakan tindakan yang kriminal yang mencoreng nama baik Provinsi Riau.
"Ini merupakan satu tindakan yang sangat mencederai kota. Perusakkan ini adalah kriminal. Dan harusnya ditindak tegas. Diproses hukum secara transparan dan penuh keadilan," tegasnya.
Sandiaga sangat menyayangkan kejadian ini terjadi. Baginya apa yang dialami oleh Partai Demokrat sesungguhnya juga telah menyakiti seluruh partai politik. "Tadi pak Prabowo sampaikan, jika Demokrat diserang itu merupakan tindakan yang menyakiti semua anggota koalisi," kata Sandiaga.
Seperti diberitakan telah terjadi perusakan baliho Partai Demokrat di Riau. Mendengar kabar tersebut Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono langsung mengecek kebenaran beruita tersebut.
Saat tiba di lokasi SBY langsung berjalan kaki menyisiri Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru. Dan dia melihat sendiri baliho dan atribut Partai Demokrat benar-benar dirusak oleh orang tak dikenal pada Sabtu dini hari (15/12).
Kepala Kepolisian Daerah Riau Inspektur Jenderal Widodo Eko Prihastopo menyatakan jajarannya telah menetapkan seorang tersangka dalam perkara perusakan atribut Partai Demokrat di Kota Pekanbaru. Widodo dalam keterangannya kepada pers di Pekanbaru, Senin mengatakan tersangka berinisial HS (22) tersebut saat ini telah ditahan penyidik Polresta Pekanbaru.
.jpg "FPID Siap Kawal Pemerintahan Baru")
.jpg "IBL 2024, Dewa United Belum Tersentuh Kekalahan 12-0")
