Semua Pasti Kerja, Komitmen Ganjar-Mahfud Hadirkan 17 Juta Lapangan Kerja

SHARE

enyediaan lapangan kerja yang luas menjadi salah satu program unggulan yang diusung oleh pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.


CARAPANDANG - Penyediaan lapangan kerja yang luas menjadi salah satu program unggulan yang diusung oleh pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Melalui Semua Pasti Kerja, Ganjar-Mahfud berkomitmen menyediakan 17 juta lapangan kerja baru selama periode 2024-2029. Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi bencana demografi akibat tingginya jumlah angkatan kerja yang diproyeksikan mencapai 150-160 juta pada 2030.

Di samping itu, saat ini masih ada 7,86 juta rakyat yang menganggur. Kendati ekonomi Indonesia tumbuh 5%, pada kenyataannya masih banyak calon tenaga kerja sulit mendapatkan pekerjaan.

Belum lagi, perkembangan robotisasi dan kemajuan teknologi informasi juga mengancam keberlangsungan berbagai jenis pekerjaan.

Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid menegaskan, penciptaan 17 juta lapangan kerja baru merupakan bagian dari komitmen Ganjar Mahfud agar semua masyarakat pasti mendapatkan pekerjaan.

Hal ini sebagaimana komitmen Ganjar-Mahfud dalam menciptakan ekonomi unggul dan berdaya saing.

"Semua Pasti Kerja itu penciptaan 17 juta lapangan kerja baru untuk memastikan penyerapan angkatan kerja baru setiap tahun," ujar Arsjad.

Lewat program tersebut, duet Ganjar-Mahfud menyatakan perang terhadap masalah pengangguran yang masih mendera Indonesia. Setiap warga negara harus mendapatkan kesempatan untuk mengakses pekerjaan laik sesuai kompetensinya.

"Agar semua rakyat cepat dapat kerja," tegas Arsjad. Sejumlah langkah konkret Ganjar-Mahfud untuk menciptakan 17 juta lapangan kerja baru adalah dengan membenahi sektor industri yang dapat menyerap tenaga kerja, seperti hilirisasi dari sektor pertanian hingga manufaktur.

Kemudian, membuat vokasi terintegrasi dengan industrialisasi di daerah desa untuk menumbuhkan pusat ekonomi baru. Lalu, melakukan diversifikasi aktivitas ekonomi yang tinggi dari industrialisasi dan hilirisasi.

Lebih lanjut, dari sisi akses lapangan kerja, Ganjar-Mahfud juga akan mengembangkan bursa kerja online dan offline, serta aplikasi lowongan kerja formal dan informal.

Selain itu, pasangan calon nomor urut 3 itu juga akan mendorong balai latihan kerja (BLK) berbasis sertifikasi dan pengurangan pajak bagi penyedia magang.

Adapun, penciptaan lapangan kerja baru akan banyak didorong di sektor industri hasil industrialisasi dan hilirisasi.

Seiring adanya program strategis nasional dan pembangunan 10 kawasan ekonomi khusus (KEK) industri tematik, Ganjar-Mahfud memproyeksikan akan ada 8 juta lapangan kerja baru di sektor ini.

Selanjutnya, 7 juta lapangan kerja baru diproyeksikan datang dari sektor jasa dan perdagangan. Hal ini didorong dengan adanya penguatan tata kelola dan insentif, seperti skema kerja freelance, UMKM, sektor informal dan insentif tax deductible untuk pekerja seni dan pekerja kreatif.

Selain itu, diperkirakan akan ada 2 juta petani, nelayan, dan peternak baru yang naik kelas dengan adanya program-program, seperti subsidi 10 juta ton pupuk dan pembangunan 1.250 kapal lokal.

Komitmen semua pasti kerja Ganjar-Mahfud lainnya adalah lulusan SMK pasti mendapat pekerjaan. Komitmen tersebut ditegaskan melalui program ‘SMK Gratis Lulus Langsung Kerja.”

Ganjar mengatakan, program ini akan membantu siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu untuk mendapatkan pendidikan secara gratis dan mendapatkan pekerjaan.