TNI AD Akan Kerahkan Seluruh Kekuatan Untuk Pelantikan Jokowi-Ma'ruf

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM -  Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan bahwa TNI Angkatan Darat (AD) akan mengerahkan seluruh kekuatannya untuk mengamankan  jalannya pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2019. 

"Kami siapkan seluruh kekuatan," tegas Andika saat jumpa pers di Mabesad, Jakarta, Selasa (15/10). 

Andika mengatakan bahwa TNI AD akan menerjunkan tidak hanya dari  satuan temput, tapi akan menerjunkan satuan lainnya. "Tidak saja dari satuan tempur di seluruh Indonesia, tapi satuan teritorial dan badan pelaksana kita standby fokus di event besar (pelantikan presiden)," imbuhnya.

Menurut Andika, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai pengguna bisa meminta berapa pun besaran pasukan yang akan dikerahkan dalam pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden di Gedung MPR/DPR. "Pengguna pak Panglima, berapapun yang diminta kita siap, tapi karena kita sudah minta semua satuan fokus kepada operasi pengamanan dalam menghadapi event minggu ini dan depan," katanya.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebelumnya menegaskan pihaknya akan bersikap tegas kepada siapapun yang bertindak anarkistis dan menggunakan cara-cara inkonstitusional. "Siapapun yang melakukan tindakan anarkis, inkonstitusional, dan tidak baik, termasuk berupaya menggagalkan pelantikan presiden dan wakil presiden hasil Pemilu akan berhadapan dengan TNI," tegas Panglima TNI dengan lantang, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (27/9).