Ancaman COVID-19 Meningkat, Gubernur Sumsel Imbau Warga Taat Prokes

SHARE

carapandang.com


CARAPANDANG.COM - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengingatkan warga tetap taat pada protokol kesehatan COVID-19 karena acaman dari virus tersebut semakin meningkat setelah dideteksinya varian baru B117 asal Inggris.

“Ada banyak varian virus ini, cara pencegahannya sama seperti COVID-19, yakni tetap menjaga protokol kesehatan, yakni jaga jarak, pakai masker dan rajin cuci tangan. Kami ingatkan warga jangan abai,” kata dia.

Apalagi, ujarnya sudah ditemukan satu kasus di Sumsel sudah ditemukan satu warga Palembang yang dideteksi terpapar virus B117 sejak 11 Januari 2021.

Selain itu, cara pencegahan yang dianggap efektif, warga juga diharapkan ambil bagian dalam gerakan vaksinasi COVID-19 agar kekebalan tubuh meningkat.

“Karenanya imunisasi dan vaksinasi itu wajib. Jadi tubuh kita bisa memberikan kekebalan sehingga tidak mudah terpapar virus,” kata dia.

Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Lesty Nuraini, pihaknya meminta agar masyarakat Sumsel tetap mematuhi protokol kesehatan dalam segala aktivitas. Pihaknya pun terus menggencarkan 3T (testing, tracing, dan treatment).

“Jadi upaya yang paling efektif kita lakukan adalah prokes, kita juga sebagai pemerintah terus melakukan 3T untuk masyarakat. Sehingga sedini mungkin, paparan virus dapat dideteksi dan dicegah menular kian meluas,” jelasnya.

Untuk tingkat bahaya virus B117 itu, Lesty mengaku belum tahu, karena masih diteliti, intinya hampir sama saja dengan COVID-19.

Di Sumsel pernah ada kasus temuan B117. Namun sudah sembuh, dan pengambilan sampel ini terjaring bukan karena ada gejala yang lain, tapi ada karena pemeriksaan rutin yang dilakukan oleh Litbangkes.

“Jadi mengambil berapa sampel, dan diketahui ada varian yang beda terdeteksi. Ternyata B117 itu yang ada di Kalsel ada kita (Sumsel) juga, dan sekarang sedang diteliti lebih lanjut,” kata dia.

Sementara itu, Ahli Epidemiolog Sumsel dari Universitas Sriwijaya, Iche Andriyani Liberty mengungkapkan, satu-satunya langkah pasti yang dilakukan masyarakat adalah mengetatkan protokol kesehatan.

Untuk menangkal penularan virus ini tak ada perubahan protokol kesehatan masih tetap sama. Hanya saja kalau berdasarkan rekomendasi Pusat Pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika Serikat (CDC AS) masker yang digunakan harus lebih dari satu atau berlapis.

Iche menegaskan, pemerintah daerah juga jangan terfokus dengan vaksinasi yang sekarang sedang berjalan saja. Namun perlu dimaksimalkan upaya 3T.

Upaya 3T harus digalakkan. Testing kita yang masih saat ini masih belum optimal yakni idealnya 1:1.000 penduduk setiap minggu. 

“Status sekarang ini masih pandemi, jadi kalau testing masih lemah kita tak akan tahu apakah mutasi baru lagi dari virus ini,” kata dia.