Dampak Pandemi Covid, PHRI Sumsel Mengajak Pengelola Hotel Manfaatkan Kondisi Untuk Berbenah

SHARE

istimewa


CARAPANDANG.COM - Pengurus Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Selatan mengajak pengelola hotel dan restoran yang tersebar di 17 kabupaten/kota setempat untuk memanfaatkan kondisi sepi dampak pandemi COVID-19 guna membenahi berbagai fasilitas yang dapat menambah daya tarik pengunjung.

"Pengelola hotel dan restoran jangan larut dengan kondisi sepi tidak berbuat apa-apa, manfaatkan momentum sekarang ini untuk berbenah guna menyambut kondisi normal dan terjadi peningkatan pengunjung pasca-suntik vaksin COVID-19," kata Ketua PHRI Sumsel, Herlan Aspiudin di Palembang, Selasa.

Menurut dia, fasilitas hotel dan restoran harus terus dipelihara dengan baik dan ditingkatkan kualitasnya agar tetap menjadi pilihan para tamu.

Selain agar tetap diminati tamu, fasilitas yang terpelihara dengan baik dan mengikuti perkembangan zaman bisa mendorong hotel dan restorang meningkat kelasnya.

Sebagai gambaran hotel kelas melati jika ditambah fasilitasnya bisa meningkat menjadi hotel berbintang begitu pula hotel berbintang bisa bertambah bintangnya.

"Hotel kelas melati didorong naik menjadi hotel bintang dan hotel yang sudah tergolong bintang didorong naik kelas bintang yang lebih tinggi," ujarnya.

Untuk mendorong pemilik/pengelola hotel dan restoran meningkatkan kelas dan kualitas pelayanan, pihaknya akan melakukan pembinaan dan pengawasan 200 lebih tempat usaha anggota PHRI yang tersebar di seluruh wilayah Sumsel.

Jika dalam pengawasan ditemukan aktivitas pelayanan dan fasilitas pendukung kurang baik, akan diberikan koreksi sehingga bisa segera diperbaiki dan tidak berdampak pada penerapan sanksi berupa penurunan kelas hotel, ujar Herlan.