Pemkot Kendari Imbau Warga Tidak Berkerumun Ketika Rayakan Natal 2020 Dan Tahun Baru 2021

SHARE

istimewa


CARAPANDANG.COM - Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sulkarnain Kadir, meminta masyarakat tidak berkerumun ketika merayakan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 guna menghindari penyebaran COVID-19.

"Sebaiknya perayaan Natal dilaksanakan dengan sederhana saja, sebaiknya tidak berkerumun, karena kalau berkerumun, ini bisa menjadi potensi klaster baru penyebaran COVID-19," katanya di Kendari, Kamis.

Ia mengharapkan kesadaran yang baik masyarakat dalam merayakan hari-hari besar di tengah pandemi COVID-19 dengan menyesuaikan keadaan sehingga tidak menimbulkan klaster baru penularan virus corona jenis baru itu.

Ia menyarankan kepada warga yang merayakan Natal dan ingin bersilaturahim dengan kerabat dan sanak keluarga untuk menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.

"Kalau pun mau melakukan pertemuan, maka saya imbau agar tetap menerapkan protokol kesehatan, sehingga kita tidak menambah klaster baru untuk kita tangani," tuturnya.

Sulkarnain berharap, semangat masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan tidak lengah saat menjalankan aktivitas produktif, termasuk pada perayaan hari-hari besar, utamanya menerapkan 3M, yakni menggunakan masker, menjaga jarak, dan sesering mungkin mencuci tangan.

"Mudah-mudahan dengan semangat Natal yang akan datang bisa juga memberikan semangat baru dalam menghadapi Tahun 2021 di tengah COVID-19," kata dia.

Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Kendari mencatat hingga 16 Desember 2020 jumlah kasus positif 3.663 orang, pasien yang dinyatakan sembuh 3.379 orang, 236 orang masih dalam perawatan isolasi atau karantina dan 48 orang dinyatakan meninggal dunia.