Tiga Kabupaten Di Kepri Nol Kasus COVID-19

SHARE

carapandang.com | COVID-19


CARAPANDANG.COM, Tanjungpinang - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat tiga kabupaten di Provinsi Kepulauan Riau nol kasus COVID-19, setelah satu pasien di Natuna dinyatakan sembuh.

Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tengku Said Arif Fadillah, di Tanjungpinang, Senin, mengatakan dua pekan lalu Kabupaten Kepulauan Anambas dan Lingga nol kasus COVID-19. Kemudian hari ini tercatat tidak ada lagi kasus aktif COVID-19 di Natuna.

Sedangkan di Karimun tinggal dua kasus aktif. Kasus aktif COVID-19 di Tanjungpinang sebanyak 49 orang, Bintan 13 orang, dan Batam 83 orang.

"Tujuh kabupaten dan kota ditetapkan sebagai zona kuning atau risiko penularan yang rendah," ujarnya.

Arif yang juga Sekda Kepri itu menjelaskan jumlah kasus aktif COVID-19 di wilayah itu dalam dua bulan terakhir turun drastis. Saat ini, kasus aktif di Kepri tinggal 147 orang.

Jumlah pasien COVID-19 di Kepri hari ini bertambah empat orang, sehingga total jumlahnya sejak pandemi pada awal Maret 2020 sampai sekarang menjadi 8.875 orang. "Penambahan pasien hari ini terjadi di Batam," ucapnya.

Total jumlah pasien di Kepri sejak Maret 2020 sampai sekarang tersebar di Batam sebanyak 6057 orang, Tanjungpinang 1442 orang, Bintan 705 orang, Karimun 423 orang, Lingga 55 orang, Natuna 92 orang, dan Anambas 103 orang.

Jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 bertambah tiga orang di Batam, sehingga total pasien yang sembuh di Kepri menjadi 8.504 orang.

Pasien yang sembuh di Kepri tersebar di Batam 5.821 orang, Tanjungpinang 1.364 orang, Bintan 672 orang, Karimun 403 orang, Lingga 52 orang, Natuna 90 orang dan Kepulauan Anambas 102 orang.

Jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 sebanyak 224 orang, yang tersebar di Tanjungpinang 29 orang, Batam 153 orang, Karimun 18 orang, Bintan 18 orang, Lingga tiga orang, Natuna dua orang, dan Anambas satu orang.

"Kami imbau masyarakat untuk tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas untuk mencegah penularan COVID-19," tuturnya.