Soal Tombol Edit, Twitter: Fitur Ini Dikembangkan Sejak Tahun Lalu

SHARE

Twitter


CARAPANDANG - Pengguna Twitter akan  menambah fitur baru, yakni tombol edit. Fitur bari ini diharapkan pengguna akan semakin nyaman. 

Melalui akun resmi @TwitterComms, tim komunikasi Twitter mengumumkan bahwa  mereka sejak tahun lalu sudah mengembangkan fitur tersebut.   Dan rencananya akan menguji coba fitur menyunting cuitan di layanan berbayar Twitter Blue dalam beberapa bulan ke depan.

"Untuk mempelajari apa yang berfungsi, apa yang tidak berfungsi dan apa yang mungkin," kata Twitter.

Informasi dari tim komunikasi dicuit ulang oleh Kepala Produk Konsumen Twitter, Jay Sullivan, yang membenarkan tombol edit dikembangkan sejak tahun lalu dan rencana uji coba di Twitter Blue.

Menurutnya  tombol sunting ini merupakan fitur yang paling banyak diminta pengguna selama bertahun-tahun agar mereka bisa membetulkan salah ketik atau yang lainnya.

Twitter menilai tombol ini bisa saja disalahgunakan untuk mengubak rekam jejak. "Oleh karena itu, kami membutuhkan waktu dan akan mencari masukan dan pendapat yang bertentangan sebelum meluncurkan (tombol) Edit," kata @jaysullivan.

Tim Twitter juga membantah mereka mendapatkan ide membuat tombol edit dari jajak pendapat.

CEO Tesla, Elon Musk, pada Selasa (5/4) mengadakan jajak pendapat soal tombol edit di Twitter. Sebanyak 73,6 persen pengguna responden cuitan Musk menjawab "yes" atau "yes".