Potret Penilaian Masyarakat Momen Memulihkan Integritas (Internal) KPK

SHARE

carapandang.com | KPK


Posisi?????? Rawan

Kepercayaan masyarakat terhadap kemampuan KPK dalam hal menindak korupsi dari internal sendiri dalam posisi yang rawan. Hanya sebanyak 57 persen masyarakat memberikan penilaian baik dan sangat baik sementara 33 persen masyarakat memberikan penilaian buruk dan sangat buruk. Sementara itu, 11 persen lain menyatakan tidak tahu.

Namun, masyarakat menilai KPK masih memiliki kemandirian dan netralitas dari suap atau tekanan dari partai atau politikus dengan penilaian 51 persen positif, sementara 38 persen memberikan penilaian negatif dan 12 persen menyatakan tidak tahu.

KPK juga masih mendapatkan penilaian paling positif dari masyarakat dalam hal pemberantasan korupsi jika dibandingkan dengan Polri, kejaksaan, dan kehakiman. KPK mendapatkan penilaian baik atau sangat baik dari 60,9 persen masyarakat sementara kepolisian hanya 59,3 persen, kejaksaan 55,8 persen, dan kehakiman 52,9 persen.

Survei tersebut melalui metode random digit dialing (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui pembangkitan nomor telepon secara acak dengan sampel sebanyak 1.206 responden. Margin of error dalam survei sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan asumsi simple random sampling.

Atas hasil survei itu, KPK menilai penurunan tersebut karena masyarakat masih menilai kinerja dari penindakan saja. Padahal, pencegahan dan pendidikan antikorupsi menjadi strategi pemberantasan korupsi yang tidak kalah penting.

KPK berharap masyarakat makin memahami bahwa untuk menurunkan tingkat korupsi, tidak bisa hanya mengandalkan upaya-upaya represif.

Halaman : 1