CARAPANDANG - Raksasa teknologi China Xiaomi telah meluncurkan Redmi A58 2022 TV di China, merupakan televisi pintar dengan layar 58 inci dan beresolusi 4K yang dijual dengan harga 1.599 Yuan (Rp3,5 juta).
TV pintar model Redmi A58 2022 dilengkapi layar 58 inci dengan desain layar penuh logam yang unik. Layarnya hadir dengan resolusi 4K dan rasio layar 95,4 persen dengan bezel yang diperkecil memberikan pengalaman menonton yang imersif.
Dari segi konfigurasi, Redmi A58 2022 TV dilengkapi dengan prosesor quad-core yang didukung oleh RAM 1,5GB, sementara terdapat memori flash 8GB di dalam smart TV.
Perangkat ini dilengkapi dengan dua speaker 10W yang memberikan treble kuat dan output bass lebih kaya, menciptakan suara stereo yang lebih mendalam.
TV pintar ini juga memiliki dua port USB, dua antarmuka HDMI, antarmuka AV, dan antarmuka kabel jaringan. TV ini juga dilengkapi dukungan untuk Wi-Fi 2.4GHz single-band.
Redmi A58 2022 TV juga dapat dihubungkan dengan gawai rumah pintar lainnya sehingga dapat mengontrol gawai lain yang terhubung.
Selain itu, perangkat ini mencakup protokol proyeksi layar utama, dan dapat dengan mudah mewujudkan hubungan multi-layar melalui ponsel, notebook, dan perangkat lunak pihak ketiga, demikian dikutip dari Gizmochina, Kamis.
TV pintar model Redmi A58 2022 dilengkapi layar 58 inci dengan desain layar penuh logam yang unik. Layarnya hadir dengan resolusi 4K dan rasio layar 95,4 persen dengan bezel yang diperkecil memberikan pengalaman menonton yang imersif.
Dari segi konfigurasi, Redmi A58 2022 TV dilengkapi dengan prosesor quad-core yang didukung oleh RAM 1,5GB, sementara terdapat memori flash 8GB di dalam smart TV.
Perangkat ini dilengkapi dengan dua speaker 10W yang memberikan treble kuat dan output bass lebih kaya, menciptakan suara stereo yang lebih mendalam.
TV pintar ini juga memiliki dua port USB, dua antarmuka HDMI, antarmuka AV, dan antarmuka kabel jaringan. TV ini juga dilengkapi dukungan untuk Wi-Fi 2.4GHz single-band.
Redmi A58 2022 TV juga dapat dihubungkan dengan gawai rumah pintar lainnya sehingga dapat mengontrol gawai lain yang terhubung.
Selain itu, perangkat ini mencakup protokol proyeksi layar utama, dan dapat dengan mudah mewujudkan hubungan multi-layar melalui ponsel, notebook, dan perangkat lunak pihak ketiga, demikian dikutip dari Gizmochina, Kamis.
.jpg "CEO Apple Lakukan Pertemuan Dengan Prabowo")
.jpg "IOC: AI Bisa Dimanfaatkan untuk Tunjang Performa Atlet")
.jpg "Bosannya LeBron Bertemu Nuggetts di Playoff NBA")
.jpg "Sakit Punggung Dapat Dipicu Stres")
.jpg "Liverpool Tersingkir Dari Liga Europa")
