Cegah Penyebaran COVID-19, Satgas Babel Pantau 1.940 Pasien Isoman

CARAPANDANG -  Untuk mencegah penularan dan penyebaran virus corona di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Satgas Penanganan COVID-19 di wilayah tersebut memantau 1.940 orang pasien yang menjalani isolasi mandiri (isoman). 

Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Minggu (20/3) mengatakan bahwa pemantauan tersebut untuk memastikan pasien mematuhi peraturan dan protokol kesehatan yang telah ditetapkan. 

Dia menjelaskan berdasarkan data terbaru, jumlah total pasien COVID-19 aktif di Babel sebanyak 2.098 orang dengan rincian 1.940 menjalani isolasi mandiri, 13 pasien menjalani karantina di isolasi terpusat (isoter) dan selebihnya di rawat di rumah sakit rujukan.

"Kita bersama aparatur desa, kelurahan, Puskesmas dan RT/RW secara ketat memantau dan mengawasi pasien isoman ini," ujarnya.

Menurut dia pengawasan secara ketat ini sangat penting, guna mencegah dan menekan kasus penularan virus corona di lingkungannya.

"Jangan sampai pasien isoman ini masih beraktivitas di luar rumah atau di tempat-tempat umum yang memicu peningkatan kasus COVID-19 ini," katanya.

Ia mengatakan saat ini kasus orang terpapar virus corona bertambah 120 dengan kumulatif 64.595 orang, pasien sembuh juga bertambah 371 dengan kumulatif 60.942 orang dan pasien meninggal bertambah 4 dengan kumulatif 1.555 orang pasien.

"Saat ini kasus kematian akibat COVID-19 cukup tinggi, sehingga kita terus mendorong pasien terpapar virus corona ini untuk menjalani isolasi di isoter atau rumah sakit rujukan, agar mereka mendapatkan perawatan medis lebih baik," ujarnya.