Tips Membuat Anak Remaja Mau Terbuka pada Orang Tua

SHARE

istimewa


CARAPANDANG.COM - Psikolog Klinis Anak dan Remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi mengatakan sering mengajak ngobrol dan berdiskusi akan membuat anak lebih terbuka pada orangtua.

Tidak semua anak khususnya remaja mau berbagi cerita dengan orangtua. Takut dihakimi, dimarahi dan mendapat ceramah adalah beberapa alasan yang membuat remaja enggan menceritakan kegiatan atau masalah yang dialami.

Vera mengatakan bahwa sejak usia dini orangtua harus membiasakan diri untuk saling berbagi cerita. Bila tidak dilakukan, kebiasaan ini akan membuat anak tertutup di kemudian hari.

Menurut Vera, cara yang paling tepat untuk membuat anak berbagi cerita dengan orangtua adalah dengan melakukan obrolan setiap hari dan belajar mendengarkan.

"Jadi lebih sering ngobrol 5-10 menit sehari, sering punya waktu berdua dengan anak ini, dan lebih belajar mendengarkan," ujar Vera saat berbincang pada Selasa (13/9).

Lebih lanjut, Vera mengatakan bahwa anak akan memiliki lebih banyak emosi saat menginjak usia remaja.

Orangtua pun cenderung akan ikut terbawa emosi lantaran tidak dapat memahami perasaan anak. Kemarahan tersebut, akan dipahami oleh anak bahwa orangtuanya bukan tempat yang baik untuk bercerita.

Menurut Vera, di saat seperti ini orangtua lebih baik memposisikan diri sebagai pendengar. Bila diminta saran, barulah memberikan pendapat.
 

Halaman : 1