Bupati Saipul Sebut PGRI Mitra Strategis Pemerintah Wujudkan Indonesia Maju

SHARE

Konferensi Kerja IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pohuwato tahun 2023 yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dibuka Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga dan dihadiri Wakil Ketua PGRI Provinsi Gorontalo, Toci Lamatenggo


Laporan: Hamid Toliu

POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Konferensi Kerja IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pohuwato tahun 2023 yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dibuka Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga dan dihadiri Wakil Ketua PGRI Provinsi Gorontalo, Toci Lamatenggo, M.Pd, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pohuwato, Riko Ali Idrus, Kamis, (14/9/2023).

Dikatakan Bupati Saipul, PGRI adalah organisasi profesi guru yang memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. PGRI juga merupakan mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan visi Indonesia maju, mandiri, dan berdaya saing. 

Menurut Bupati Saipul, saat ini kita sedang menghadapi tantangan besar dalam dunia pendidikan, yaitu perubahan paradigma dan kurikulum yang disebut dengan kurikulum merdeka. Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang memberikan kebebasan kepada siswa untuk memilih mata pelajaran sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuan mereka, lebih lagi penanaman karakter yang diimplementasikan dalam program projek penguatan profil pelajar pancasila (P5). 

Untuk menerapkan kurikulum merdeka ini, tentu saja kita membutuhkan guru-guru yang profesional, kompeten, dan adaptif. Guru-guru yang mampu mengembangkan metode pembelajaran yang efektif, menyenangkan, dan bermakna bagi siswa. Guru-guru yang mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran yang interaktif dan inovatif.

“Kami berharap PGRI Kabupaten Pohuwato dapat menjadi ujung tombak dalam suksesnya implementasi kurikulum merdeka ini. Saya pun berharap agar PGRI dapat menjadi wadah bagi guru-guru untuk saling berbagi pengalaman, pengetahuan, dan informasi terkait dengan kurikulum merdeka ini," terang Bupati Saipul.

Terakhir, Bupati Saipul mengakui bahwa di Kabupaten Pohuwato terdapat banyak guru guru profesional, guru guru milenial (PGRI Smart) yang tergabung dalam komunitas belajar, guru penggerak dan sekolah penggerak, sehingga mampu membawa perubahan pendidikan di Kabupaten Pohuwato. “Selamat berkonferensi, semoga apa yang menjadi tujuan utama dari konferensi ini tercapai," ungkap Bupati Saipul.

Sebelumnya Ketua PGRI Pohuwato, Syarir Panu menambahkan, tujuan diselenggarakannya konferensi ini adalah sebagai bentuk evaluasi program kerja PGRI Pohuwato pada satu tahun terakhir, dan setiap tahunnya tetap diselenggarakan. 

Pada kesempatan itu, Bupati Saipul Mbuinga menyaksikan pelantikan pengurus PGRI Smart Leorning dan Charakler Center periode 2023-2025 yang dilakukan oleh Ketua PGRI Pohuwato, Syahrir Panu. Serta menyerahkan piagam PGRI cabang tergiat dan PGRI cabang yang lunas iuran.