Bupati Sambas Imbau Masyarakat Ikuti Vaksinasi Massal dan Tetap Taati Prokes

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG - Cakupan vaksin Covid-19 untuk dosis pertama di Kabupaten Sambas hingga saat ini telah mencapai 85 persen.  Dan untuk dosis kedua sudah mencapai 62 persen. 

Demikian disampaikan  Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono di Sambas, Senin (21/3). 

Bupati melanjut bahwa pihaknya  juga sedang  menggenjot agar cakupan vaksin booster tercapai sesuai target. " Cakupan vaksin booster saat ini belum mencapai 10 persen,” imbuhnya.

Bupati optimistis dengan adanya kerja sama semua komponen mulai dari TNI, Polri, tenaga kesehatan, dan masyarakat akan memperbesar cakupan vaksinasi massal di Kabupaten Sambas. 

“ Semuanya harus bersatu padu mensukseskan ikhtiar vaksin sebagai upaya mengakhiri pandemi. Kita tidak ingin masyarakat Kabupaten Sambas terpapar Covid-19,"  ujarnya. 

Selanjutnya, dia mengimbau masyarakat untuk mengikuti vaksinasi massal. Selain itu tetap mentaati protokol kesehatan yang selalu disosialisasikan pemerintah selama pandemi. Menurutnya, mengikuti program vaksinasi massal adalah bentuk ikhtiar pemerintah dan masyarakat agar bisa keluar dari situasi pandemi. 

"Saya mengimbau masyarakat untuk tetap taat protokol kesehatan. Untuk menjaga diri dan keluarga yang kita sayangi dari paparan virus Covid-19," ujarnya. 

Bupati Sambas Satono, didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Sambas, Yunisa Satono, Komandan Kodim 1208 Sambas, Letkol Inf Dadang Armada, dan Forkopimcam meninjau kegiatan vaksinasi massal di Desa Sempalai Sebedang, Kecamatan Sebawi.

Bupati mengapresiasi Satgas COVID-19 Kecamatan Sebawi yang telah bekerja keras selama ini untuk mengajak dan mensosialisasikan vaksinasi kepada masyarakat. Tidak sekadar itu, dia menekankan agar Satgas COVID-19 di Kecamatan Sebawi terus memperluas cakupan vaksin.