Cipta Menu Makanan Non Beras Khas Daerah Diperlombakan Pada Perayaan Adat Tulude Desa Londoun

SHARE

Memeriahkan perayaan Adat Tulude, Pemerintah Desa Londoun, Kecamatan Popayato Timur menggelar lomba cipta menu makanan non beras khas daerah.


Laporan: Hamid Toliu

POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Memeriahkan perayaan Adat Tulude, Pemerintah Desa Londoun, Kecamatan Popayato Timur menggelar lomba cipta menu makanan non beras khas daerah. Makanan tradisional suku sangihe yang disajikan oleh 5 dusun yang ada di desa londoun itu dipantau langsung Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuinga bersama Wakil Bupati Suharsi Igirisa dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pohuwato Selvi Mbuinga Monoarfa, Selasa, (31/01/2023).





Bukan saja memantau, bupati bersama wakil bupati dan ketua PKK kabupaten pohuwato ikut mencicipi makanan yang tersedia di lima meja. Uniknya lagi, selain mencicipi hidangan setiap meja, pemerintah daerah memberikan hadiah bagi dusun yang menjadi terbaik dalam sajian menu makanan khas daerah tersebut.    

Bupati Saipul Mbuinga mengapresiasi pemerintah desa londoun yang telah menggelar berbagai kegiatan terutama lomba cipta menu makanan non beras yang disajikan pada kegiatan tulude ini. “Ini sangat baik untuk menggairahkan masyarakat dalam mengembangkan kuliner yang disajikan. Kedepan kami berharap kegiatan seperti ini tetap dilaksanakan dan kami sangat mendukung penuh lomba seperti ini. Terima kasih juga kepada pemerintah desa, semoga dengan kegiatan ini makin memberikan nuansa baik bagi daerah kita terutama di dalam menjaga kondusifitas pohuwato terutama desa londoun itu sendiri​," ​kata Bupati Saipul.

Dari hasil rembuk bersama, Wabup Suharsi Igirisa mengumumkan kejuaraan pada lomba cipta menu makanan non beras khas daerah yakni yang menjadi terbaik 1 Dusun Soa Selatan, terbaik 2 Dusun Pilahude, terbaik 3 Dusun Soa Tengah, terbaik 4 Dusun Soa Utara, dan terbaik 5 Dusun Tayomo.



Wabup Suharsi mengatakan, dari pengamatan kami setelah mencicipi makanan yang ada, maka semuanya atau 5 dusun ini kesemuanya menjadi juara. Tapi tentu ada tingkatan-tingkatannya yang menjadi dasar dari hasil kami menikmati sajian yang ada di lima dusun ini. “Ya, semuanya juara, tidak ada yang tidak dapat juara. Kami akan memberikan hadiah untuk yang mendapat kejuaraan, nilai dari pada apresiasi kami sama dan tidak ada yang beda​," ​kata Suharsi.

Olehnya terima kasih banyak atas kegiatan ini, terima kasih pula telah mempersembahkan cipta menu dari suku sangir. “Luar biasa menu yang disajikan, terima kasih atas lomba tersebut yang dilaksanakan oleh pemerintah desa. Ini sangat baik dalam rangka memberikan semangat kepada masyarakat atau kepada 5 dusun yang ada di desa londoun. Semoga saja kedepan ada lagi kegiatan seperti ini”,ungkap Wabup Suharsi Igirisa.



Di tempat yang sama, Kades Londoun, Lodrik Dantene menambahkan, untuk lomba cipta menu ini selain dalam rangka merayakan adat tulude, juga untuk melestarikan budaya-budaya sangir termasuk makanannya.

“Jadi setiap dusun itu membawa makanan non beras yang selanjutnya dilombakan. Ada lima meja dari lima dusun yang semuanya dicicipi oleh pak bupati bersama ibu wabup dan ibu bupati. Kami tentu merasa bangga dan sangat bahagia termasuk masyarakat desa londoun atas kehadiran bupati termasuk memantau dan mencicipi makanan khas daerah yang dilombakan ini. Terima kasih pula telah memberikan hadiah bagi pemenang yang semuanya dari lima dusun diberikan hadiah oleh pemerintah daerah dalam hal ini pak bupati bersama ibu bupati dan ibu wakil bupati​," ​terang Kades Lodrik.​ ​​​####