Laporan: Hamid Toliu
POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Dewan Pimpinan Cabang Pro Junalismedia Siber (DPC PJS) Kabupaten Pohuwato, sukses menyelenggarakan kegiatan Diskusi Interaktif, sebagai bagian dari rangkaian Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2024.
Kegiatan ini dengan mengusung tema "Pers di Mata Hukum Dalam UU No. 40 Tahun 1999," yang berlangsung di Kedai Inspirasi Marisa, Jum'at (09/02/2024).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Pohuwato, Arman Mohamad, yang mewakili Bupati Pohuwato. Dirinya menyampaikan apresiasi atas kontribusi Organisasi PJS Pohuwato, dalam membangun kesadaran masyarakat serta menekankan pentingnya pemahaman hukum dalam menjalankan fungsi pers.
Saat diwawancarai oleh awak media ini, Dewan Pembina PJS Pohuwato, Edy Sijaya menyoroti relevansi UU No. 40 Tahun 1999 bagi praktisi media. Ia menekankan perlunya keterlibatan semua pihak, baik praktisi hukum dan aparat kepolisian, dalam menjaga kebebasan pers serta melindungi hak-hak jurnalis.
"Narasumber dari kalangan praktisi hukum memberikan pemahaman mendalam mengenai aspek-aspek hukum yang berkaitan dengan kegiatan jurnalistik. Selain itu, perwakilan Polres Pohuwato turut memberikan perspektif kepolisian, dalam mendukung dan mengawasi kerja media, menjaga ketertiban masyarakat," kata Edi Sijaya.
Lebih lanjut, Edi Sijaya menyampaikan, kegiatan ini diwarnai dengan pemotongan tumpeng oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Arman Mohamad, sekaligus penandatanganan bingkai kesepahaman, Antara Polres Pohuwato dan DPC PJS Pohuwato, dalam rangka mensukseskan Pemilu dan Hari Pers Tahun 2024.
"Hal ini memberikan gambaran nyata tentang kolaborasi PJS Pohuwato, dalam mengawal pesta demokrasi. Semua elemen kegiatan ini menyatu dalam semangat peringatan Hari Pers Nasional, menciptakan kesadaran kolektif akan peran pers dalam pembangunan masyarakat," ungkap Edi Sijaya.
Terakhir, Edi Sijaya berharap kegiatan ini dapat membangkitkan kesadaran, akan pentingnya pemahaman hukum dalam praktik jurnalistik.
"Semoga kegiatan serupa terus dilakukan untuk memperkuat sinergi antara pers, hukum, dan masyarakat, dalam menjaga kebebasan dan integritas informasi," tutup Edi Sijaya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Kapolres Pohuwato yang diwakili Wakapolres Pohuwato, Kompol Dian Ardiansyah, SH., MH., Kadis Kominfo yang diwakili Rosman Poha, serta para narasumber diantaranya, Stenly Nipi, SH., MH., Albert Pede, SH., MH.
POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Dewan Pimpinan Cabang Pro Junalismedia Siber (DPC PJS) Kabupaten Pohuwato, sukses menyelenggarakan kegiatan Diskusi Interaktif, sebagai bagian dari rangkaian Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2024.
Kegiatan ini dengan mengusung tema "Pers di Mata Hukum Dalam UU No. 40 Tahun 1999," yang berlangsung di Kedai Inspirasi Marisa, Jum'at (09/02/2024).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Pohuwato, Arman Mohamad, yang mewakili Bupati Pohuwato. Dirinya menyampaikan apresiasi atas kontribusi Organisasi PJS Pohuwato, dalam membangun kesadaran masyarakat serta menekankan pentingnya pemahaman hukum dalam menjalankan fungsi pers.
Saat diwawancarai oleh awak media ini, Dewan Pembina PJS Pohuwato, Edy Sijaya menyoroti relevansi UU No. 40 Tahun 1999 bagi praktisi media. Ia menekankan perlunya keterlibatan semua pihak, baik praktisi hukum dan aparat kepolisian, dalam menjaga kebebasan pers serta melindungi hak-hak jurnalis.
"Narasumber dari kalangan praktisi hukum memberikan pemahaman mendalam mengenai aspek-aspek hukum yang berkaitan dengan kegiatan jurnalistik. Selain itu, perwakilan Polres Pohuwato turut memberikan perspektif kepolisian, dalam mendukung dan mengawasi kerja media, menjaga ketertiban masyarakat," kata Edi Sijaya.
Lebih lanjut, Edi Sijaya menyampaikan, kegiatan ini diwarnai dengan pemotongan tumpeng oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Arman Mohamad, sekaligus penandatanganan bingkai kesepahaman, Antara Polres Pohuwato dan DPC PJS Pohuwato, dalam rangka mensukseskan Pemilu dan Hari Pers Tahun 2024.
"Hal ini memberikan gambaran nyata tentang kolaborasi PJS Pohuwato, dalam mengawal pesta demokrasi. Semua elemen kegiatan ini menyatu dalam semangat peringatan Hari Pers Nasional, menciptakan kesadaran kolektif akan peran pers dalam pembangunan masyarakat," ungkap Edi Sijaya.
Terakhir, Edi Sijaya berharap kegiatan ini dapat membangkitkan kesadaran, akan pentingnya pemahaman hukum dalam praktik jurnalistik.
"Semoga kegiatan serupa terus dilakukan untuk memperkuat sinergi antara pers, hukum, dan masyarakat, dalam menjaga kebebasan dan integritas informasi," tutup Edi Sijaya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Kapolres Pohuwato yang diwakili Wakapolres Pohuwato, Kompol Dian Ardiansyah, SH., MH., Kadis Kominfo yang diwakili Rosman Poha, serta para narasumber diantaranya, Stenly Nipi, SH., MH., Albert Pede, SH., MH.
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
