Laporan: Linda Sari
SUMBAR, CARAPANDANG.COM - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menerima Anugerah Achievement Motivation Person (AMP) sebagai Tokoh Keterbukaan Informasi Publik dari Komisi Informasi (KI) Sumbar. Penghargaan tersebut diterima saat Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Sumbar 2023 yang berlangsung di ZHM Premiere Hotel Padang, Kamis (21/12/2023).
Penghargaan itu diterima Gubernur Mahyeldi berkat keberhasilannya menahkodai Pemprov Sumbar, yang kembali meraih Predikat Provinsi Informatif dari KI Pusat pada Selasa (19/12/2023) lalu, serta komitmen dalam mendorong organisasi perangkat daerah (OPD) untuk mengimplementasikan keterbukaan informasi publik.
“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah hasil dari kerja sama semua pihak di lingkup Pemprov Sumbar, dalam berkomitmen memberikan akses keterbukaan informasi kepada masyarakat," kata Gubernur Mahyeldi usai menerima penghargaan tersebut.
Gubernur Mahyeldi mengatakan, penghargaan tersebut tidak akan dihasilkan tanpa dukungan dan kinerja baik seluruh badan publik dan PPID di Lingkup Pemprov Sumbar, serta usaha dan kerja keras KI Sumbar yang terus mendorong terlaksananya keterbukaan informasi publik di Sumbar.
“Pemprov Sumbar terus berkomitmen terhadap keterbukaan informasi. Hal ini juga dibuktikan dengan menjadikan indeks keterbukaan informasi publik sebagai salah satu indikator penilaian kinerja Badan Publik di lingkup Pemprov Sumbar. Penilaian ini adalah program strategis dalam rangka memotret kepatuhan badan publik dalam mengimplementasikan keterbukaan informasi publik di Sumbar," ujarnya lagi.
Ketua KI Sumbar Nofal Wiska menyebutkan, raihan predikat informatif oleh Provinsi Sumbar tak terlepas dari komitmen Gubernur Mahyeldi atas pentingnya keterbukaan informasi. Selain itu, Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Sumbar Tahun 2023 digelar sebagai wujud apresiasi KI kepada Badan Publik di Sumbar, yang berkomitmen terhadap keterbukaan informasi publik.
"Sebelumnya, kami telah melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan keterbukaan informasi publik oleh badan publik di Sumbar. Dimulai dengan pelaksanaan Bimtek, pengisian kosioner, visitasi kuesioner, hingga presentasi serta uji publik pada badan publik," tuturnya.
Selain Gubernur Mahyeldi Ansharullah, anugerah AMP juga diterima Komisioner KI Sumbar 2 periode, Adrian Tuswandi; Bupati Tanah Datar Eka Putra; Ketua Peradi Sumbar Miko Kamal; dan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Padang 2022-2023, Pelmizar.
Selanjutnya, Sekda Kabupaten Pesisir Selatan, Mawardi Roska; Kepala Dinas Kominfo Kota Padang Panjang, Ampera; Direktur LBH Padang, Indira Suryani; Kepala SMKN 1 Lubuk Sikaping, Muslim; dan Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi. (adpsb/cen)
SUMBAR, CARAPANDANG.COM - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menerima Anugerah Achievement Motivation Person (AMP) sebagai Tokoh Keterbukaan Informasi Publik dari Komisi Informasi (KI) Sumbar. Penghargaan tersebut diterima saat Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Sumbar 2023 yang berlangsung di ZHM Premiere Hotel Padang, Kamis (21/12/2023).
Penghargaan itu diterima Gubernur Mahyeldi berkat keberhasilannya menahkodai Pemprov Sumbar, yang kembali meraih Predikat Provinsi Informatif dari KI Pusat pada Selasa (19/12/2023) lalu, serta komitmen dalam mendorong organisasi perangkat daerah (OPD) untuk mengimplementasikan keterbukaan informasi publik.
“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah hasil dari kerja sama semua pihak di lingkup Pemprov Sumbar, dalam berkomitmen memberikan akses keterbukaan informasi kepada masyarakat," kata Gubernur Mahyeldi usai menerima penghargaan tersebut.
Gubernur Mahyeldi mengatakan, penghargaan tersebut tidak akan dihasilkan tanpa dukungan dan kinerja baik seluruh badan publik dan PPID di Lingkup Pemprov Sumbar, serta usaha dan kerja keras KI Sumbar yang terus mendorong terlaksananya keterbukaan informasi publik di Sumbar.
“Pemprov Sumbar terus berkomitmen terhadap keterbukaan informasi. Hal ini juga dibuktikan dengan menjadikan indeks keterbukaan informasi publik sebagai salah satu indikator penilaian kinerja Badan Publik di lingkup Pemprov Sumbar. Penilaian ini adalah program strategis dalam rangka memotret kepatuhan badan publik dalam mengimplementasikan keterbukaan informasi publik di Sumbar," ujarnya lagi.
Ketua KI Sumbar Nofal Wiska menyebutkan, raihan predikat informatif oleh Provinsi Sumbar tak terlepas dari komitmen Gubernur Mahyeldi atas pentingnya keterbukaan informasi. Selain itu, Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Sumbar Tahun 2023 digelar sebagai wujud apresiasi KI kepada Badan Publik di Sumbar, yang berkomitmen terhadap keterbukaan informasi publik.
"Sebelumnya, kami telah melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan keterbukaan informasi publik oleh badan publik di Sumbar. Dimulai dengan pelaksanaan Bimtek, pengisian kosioner, visitasi kuesioner, hingga presentasi serta uji publik pada badan publik," tuturnya.
Selain Gubernur Mahyeldi Ansharullah, anugerah AMP juga diterima Komisioner KI Sumbar 2 periode, Adrian Tuswandi; Bupati Tanah Datar Eka Putra; Ketua Peradi Sumbar Miko Kamal; dan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Padang 2022-2023, Pelmizar.
Selanjutnya, Sekda Kabupaten Pesisir Selatan, Mawardi Roska; Kepala Dinas Kominfo Kota Padang Panjang, Ampera; Direktur LBH Padang, Indira Suryani; Kepala SMKN 1 Lubuk Sikaping, Muslim; dan Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi. (adpsb/cen)
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
