High Order Thinking Skills Sudah Lazim Digunakan di OSN

SHARE

OSN SMP Tahun 2017 (ditpsmp)


CARAPANDANG.COM – Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat SMP diadakan sejak tahun 2003. Ini menjadi agenda tahunan yang dilaksanakan di setiap satuan pendidikan mulai dari sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan nasional.

Para peserta Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMP Tingkat provinsi akan memulai tesnya pada Sabtu (21/4/2018). Soal-soal yang diberikan didasarkan kepada Kurikulum 2013 dan silabus olimpiade internasional. Dari ruang lingkup tersebut diperoleh materi-materi soal yang sesuai kebutuhan OSN, selanjutnya materi ini dituangkan dalam silabus OSN. Kompetensi yang diharapkan dari peserta OSN adalah keterampilan-keterampilan berpikir tingkat tinggi (High Order Thinking Skills atau HOTS).

Tingkat kesulitan di OSN dibuat berjenjang, soal untuk tingkat provinsi relatif lebih sulit dibandingkan tingkat kabupten/kota, dan soal tingkat nasional relatif lebih sulit dibandingkan dengan tingkat provinsi.

Modal untuk bersaing di ranah internasional telah dipupuk melalui soal OSN yang bobotnya telah mendekati soal untuk lomba internasional. Seperti diketahui para peraih medali OSN tingkat nasional berkesempatan untuk berkompetisi di lomba internasional. Soal-soal yang dihadapi misalnya soal esai, memiliki muara agar peserta OSN menjadi seorang problem solver.

“Soal uraian agar dapat berpikir kompleks. Higher order thinking. Sifatnya problem solving, kita berikan kasus dengan menggunakan konsep-konsep IPA baik Biologi atau Fisika bagaimana mencari solusi dari kasus tersebut. Diharapkan dengan soal uraian, mereka mempunyai kemampuan sebagai problem solver,” terang juri OSN SMP Tingkat Nasional Tahun 2017 bidang IPA Wahyu Surakusuma.