Ini Kata Kemenpora tentang Gala Siswa Indonesia

SHARE

Gala Siswa Indonesia (Gala Siswa Indonesia)


CARAPANDANG.COM - Liga Sepak Bola Siswa Indonesia Tingkat SMP (Gala Siswa Indonesia Tingkat SMP) diselenggarakan secara berjenjang. Mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, nasional, hingga nantinya juara I Gala Siswa Indonesia Tingkat SMP dikirim ke kejuaraan tingkat internasional.

“Kemenpora yang sesungguhnya punya tanggung jawab untuk pembinaan olahraga secara keseluruhan. Jelas ini sesuatu yang perlu diapresiasi karena membanggakan. Pertama, olahraga memang harus dimulai dari usia muda, usia dini,” kata Deputi III Kemenpora Raden Isnanto dalam konferensi pers Gala Siswa Indonesia di Gedung Ki Hadjar Dewantara, Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Senayan, Jakarta, Rabu (30/5/2018).

“Dan amanah yang pertama kita tata pembinaan dan kompetisi secara berjenjang di usia muda. Dan ini sudah pada jalur yang benar. Artinya sebagai kawah candradimuka bibit-bibit tentu ada di sekolah. Di samping ada akademi sepak bola atau sekolah-sekolah sepak bola. Jalur ini harus digarap dan sudah dilakukan,” tambah Raden Isnanto seperti dilansir situs Gala Siswa Indonesia.

Dalam konferensi pers yang juga dihadiri oleh Mendikbud Muhadjir Effendy, Sekjen Kemdikbud Didik Suhardi, Dirjen Dikdasmen Kemdikbud Hamid Muhammad, Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono, Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman tersebut, Raden Isnanto memuji melalui Gala Siswa Indonesia telah dilakukan layanan prima terhadap talenta muda pesepak bola Indonesia.

“Jangan sampai bakat yang dimiliki menjadi buntu karena tidak ada motivasi yang kuat untuk bermain. Pemerintah Pusat melalui Dikbud telah memposisikan layanan prima. Termasuk tentang nawaitu kerja sama dengan Jerman yang merupakan kiblat sepak bola Eropa. Dan ini adalah pertanda bahwa mutu juga akan digarap secara optimal,” ujar Raden Isnanto.

Dalam kesempatan tersebut apresiasi juga diberikan dengan meriahnya pengundian Gala Siswa Indonesia SMP Tingkat Nasional. Di samping itu para talenta muda sepak bola Indonesia berkesempatan menjajal lapangan hijau terbaik di daerahnya masing-masing.

“Dari drawing, ini benar-benar memposisikan anak pada posisi yang terhormat dengan diperlakukan mungkin seperti Liga Sepak Bola Liga 1, Liga 2, bahkan seperti yang baru dilakukan menuju Piala Dunia Moskow. Artinya perlakuan yang luar biasa,” jelas Raden Isnanto. “Anak dalam video tadi bisa kita lihat lapangan-lapangan terbaik kabupaten/kota sudah dihidangkan buat anak-anak kita.”