CARAPANDANG.COM – Beredar “Isu Liar” tentang reshuffle kabiner Presiden Joko Widodo dan Ma’ruf Amin mencuat melalui broadcast pesan Whatsapp dan media sosial lainnya. Isu reshuffle bergulir usai video arahan Presiden Jokowi dalam sidang Kabinet Paripurna pada 18 Juni 2020.
Dalam video tersebut Presiden melontarkan ancaman reshuffle kepada para menteri dan kepala lembaga. Dalam pesan ingkat yang beredar, terdapat nama-nama calon menteri baru.
Berdasarkan daftar nama yang beredar, kursi Menteri BUMN berganti nama dari Erick Tohir menjadi Basuki Tjahya Purnama alias Ahok. Kemudian Menteri Pertanian diisi oleh nama Rachmat Gobel menggantikan Syahrul Yasin Limpo.
Yang menjadi sorotan adalah nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dalam daftar menteri tersebut menduduki kursi Menteri Koperasi dan UKM.
Untuk lebih jelas, berikut boradcast yang beredar di media sosial terkait nama-nama menteri baru kabinet Jokowi-Amin :
1. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan: Jenderal (Purn) Polisi Budi Gunawan.
2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
3. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhajir Effendy
4. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi: Luhut Binsar Panjaitan
5. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto
6. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
7. Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian
8. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Marsudi
9. Menteri Agama: Fachrul Razi
10. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Prof Dr. Mahfud MD
11. Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati
12. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Prof. Dr. KH Haedar Nasir
13. Menteri Kesehatan: Prof. Dr. Daeng Muhammad Faqih
14. Menteri Sosial: Prof. Dr. Soetrisno Bachir
15. Menteri Ketenagakerjaan: Ida Fauziah
16. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
17. Menteri Perdagangan: Erik Tohir
18. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Arifin Tasrif
19. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono
20. Menteri Perhubungan: Marsekal Hadi Tjahyanto
21. Menteri Komunikasi dan Informatika: Johnny G. Plate
22. Menteri Pertanian: Rachmat Gobel
23. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya
24. Menteri Kelautan dan Perikanan: Edhy Prabowo
25. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi: Hasto Kristiyanto
26. Menteri Agraria, Tata Ruang, dan Kehutanan: Sofjan Jalil
27. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa
28. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Tjahjo Kumolo
29. Menteri BUMN: Basuki Tjahya Purnama
30. Menteri Koperasi dan UKM: Agus Herimurti Yudhoyono
31. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Triawan Munaf
32. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak: Gusti Ayu Bintang Darmavati
33. Menristek dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional: Bambang Brodjonegoro
34. Menteri Pemuda dan Olahraga: Zainudin Amali
35. Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko
36. Sekretaris Kabinet: Pramono Anung
37. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Bahlil Lahadalia
38. Jaksa Agung: ST Burhanuddin
Kepala BIN: Letjen TNI Donny Munardo
39. Panglima TNI: Jenderal TNI Andhika Perkasa
Dalam video tersebut Presiden melontarkan ancaman reshuffle kepada para menteri dan kepala lembaga. Dalam pesan ingkat yang beredar, terdapat nama-nama calon menteri baru.
Berdasarkan daftar nama yang beredar, kursi Menteri BUMN berganti nama dari Erick Tohir menjadi Basuki Tjahya Purnama alias Ahok. Kemudian Menteri Pertanian diisi oleh nama Rachmat Gobel menggantikan Syahrul Yasin Limpo.
Yang menjadi sorotan adalah nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dalam daftar menteri tersebut menduduki kursi Menteri Koperasi dan UKM.
Untuk lebih jelas, berikut boradcast yang beredar di media sosial terkait nama-nama menteri baru kabinet Jokowi-Amin :
1. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan: Jenderal (Purn) Polisi Budi Gunawan.
2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
3. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhajir Effendy
4. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi: Luhut Binsar Panjaitan
5. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto
6. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
7. Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian
8. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Marsudi
9. Menteri Agama: Fachrul Razi
10. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Prof Dr. Mahfud MD
11. Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati
12. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Prof. Dr. KH Haedar Nasir
13. Menteri Kesehatan: Prof. Dr. Daeng Muhammad Faqih
14. Menteri Sosial: Prof. Dr. Soetrisno Bachir
15. Menteri Ketenagakerjaan: Ida Fauziah
16. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
17. Menteri Perdagangan: Erik Tohir
18. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Arifin Tasrif
19. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono
20. Menteri Perhubungan: Marsekal Hadi Tjahyanto
21. Menteri Komunikasi dan Informatika: Johnny G. Plate
22. Menteri Pertanian: Rachmat Gobel
23. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya
24. Menteri Kelautan dan Perikanan: Edhy Prabowo
25. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi: Hasto Kristiyanto
26. Menteri Agraria, Tata Ruang, dan Kehutanan: Sofjan Jalil
27. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa
28. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Tjahjo Kumolo
29. Menteri BUMN: Basuki Tjahya Purnama
30. Menteri Koperasi dan UKM: Agus Herimurti Yudhoyono
31. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Triawan Munaf
32. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak: Gusti Ayu Bintang Darmavati
33. Menristek dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional: Bambang Brodjonegoro
34. Menteri Pemuda dan Olahraga: Zainudin Amali
35. Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko
36. Sekretaris Kabinet: Pramono Anung
37. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Bahlil Lahadalia
38. Jaksa Agung: ST Burhanuddin
Kepala BIN: Letjen TNI Donny Munardo
39. Panglima TNI: Jenderal TNI Andhika Perkasa