Itera Mulai Operasionalkan Teleskop Robotik Pemantau Bulan

SHARE

Institut Teknologi Sumatera (Itera) mulai mengoperasikan teleskop robotik pemantauan bulan buatan perusahaan Astelco System Jerman guna kepentingan pengamatan dan penelitian (istimewa)


Sementara itu, perwakilan tim Astelco, yang juga sebagai teknisi dan konsultan saintifik teleskop Tülin Bedel mengatakan bahwa teleskop yang secara internasional diberi nama Astelco Lunar Telescope System (ALTS) tersebut hanya terdapat 14 buah yang tersebar di berbagai negara seperti Saudi Arabia dan Maroko.

"Sedangkan, Itera menjadi satu-satunya lokasi di Asia Tenggara yang dipilih untuk penempatan teleskop yang akan difungsikan untuk pengamatan bulan dan hilal internasional. Sehingga Indonesia dan Itera harus berbangga karena teleskop hebat ini telah terinstal sepenuhnya dan dapat digunakan serta dirasakan manfaatnya," kata dia.

Menurutnya keberadaan teleskop tersebut menjadi hal yang sangat baik bagi Indonesia dan Itera untuk menjadi jembatan komunikasi dengan negara lain terkait pengamatan bulan, terutama hilal.

Ia pun menyampaikan selama proses instalasi teleskop tidak menemukan masalah besar hanya terkendala ketika hujan melanda wilayah Kabupaten Lampung Selatan sehingga prosesnya harus terhenti sejenak.

“Teleskop ini telah diatur serta di-instal dengan baik sehingga tidak membutuhkan perawatan khusus, tetapi, tentunya perlu dilakukan pengecekan dan perawatan pada beberapa bagian secara berkala," kata dia.

Halaman : 1