Laporan: Hamid Toliu
POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Doa bersama Forkopimda Pohuwato dan tokoh agama bersama elemen masyarakat dalam rangka menciptakan Pemilu damai 2024 yang berlangsung di Aula Catur Prasetya Polres Pohuwato dihadiri Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Kapolres Pohuwato, AKBP. Winarno, SH,.S.IK, Dandim 1313 Pohuwato, Letkol Inf. Aribowo Dwi Hartanto, S,IP, M.IP, Kajari Pohuwato, Endi Sulistiyo, S.H.,M.H, Perwakilan Pengadilan Negeri Marisa, unsur Kemenag Pohuwato, Kadis Perhubungan, Hikman Katohidar, Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan, Minggu, (11/02/2024).
Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan malam ini tidak lain untuk mewujudkan pemilu yang aman, damai dan sejuk di bumi panua Kabupaten Pohuwato. Selanjutnya, pemilu serentak yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 merupakan momentum hajatan nasional yang sangat penting bagi bangsa Indonesia, yang merupakan perwujudan nilai-nilai demokrasi dan juga terutama akan menentukan arah kebijakan dan masa depan bangsa.
“Pemilu merupakan wadah bagi rakyat untuk menyalurkan hak konstitusionalnya untuk memilih para wakil rakyat di parlemen dan juga menentukan pucuk pimpinan nasional. Oleh karena itu, pemilu merupakan kerja besar yang membutuhkan partisipasi dan tanggung jawab dari seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali, terutama untuk mewujudkan pemilu yang bermartabat, pemilu yang damai dan sejuk, jauh dari praktek-praktek yang dapat menimbulkan perpecahan dan ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa," terangnya.
Disisi lain, masyarakat Kabupaten Pohuwato adalah merupakan masyarakat yang heterogen, terdiri dari beragam suku bangsa, etnis, budaya, bahasa dan agama. Jika kondisi masyarakat yang heterogen ini kita tidak jaga persatuannya maka akan mudah terprovokasi. Olehnya peran dari para tokoh lintas agama sangatlah penting untuk mengajak umat untuk senantiasa merawat kebersamaan serta menjaga kondusifitas wilayah agar seluruh rangkaian dan tahapan pemilu dapat berjalan lancar dan sukses.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Pohuwato menyampaikan terima kasih kepada AKBP Winarno,SH.,S.I.K selaku Kapolres Pohuwato bersama segenap jajaran Polres Pohuwato dan juga rekan-rekan Forkopimda atas pelaksanaan doa lintas agama pada malam ini sebagai bagian dari ikhtiar kita memohon perlindungan dari Allah SWT kiranya rangkaian pelaksaan pemilu di Kabupaten Pohuwato dapat berlangsung aman, damai dan sejuk," harap Bupati Saipul.
Pada kegiatan itu, dilakukan penyerahan bingkisan dan diakhiri dengan pesan-pesan Kamtibmas oleh tokoh agama dari Islam, Kristen dan Hindu.
POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Doa bersama Forkopimda Pohuwato dan tokoh agama bersama elemen masyarakat dalam rangka menciptakan Pemilu damai 2024 yang berlangsung di Aula Catur Prasetya Polres Pohuwato dihadiri Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Kapolres Pohuwato, AKBP. Winarno, SH,.S.IK, Dandim 1313 Pohuwato, Letkol Inf. Aribowo Dwi Hartanto, S,IP, M.IP, Kajari Pohuwato, Endi Sulistiyo, S.H.,M.H, Perwakilan Pengadilan Negeri Marisa, unsur Kemenag Pohuwato, Kadis Perhubungan, Hikman Katohidar, Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan, Minggu, (11/02/2024).
Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan malam ini tidak lain untuk mewujudkan pemilu yang aman, damai dan sejuk di bumi panua Kabupaten Pohuwato. Selanjutnya, pemilu serentak yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 merupakan momentum hajatan nasional yang sangat penting bagi bangsa Indonesia, yang merupakan perwujudan nilai-nilai demokrasi dan juga terutama akan menentukan arah kebijakan dan masa depan bangsa.
“Pemilu merupakan wadah bagi rakyat untuk menyalurkan hak konstitusionalnya untuk memilih para wakil rakyat di parlemen dan juga menentukan pucuk pimpinan nasional. Oleh karena itu, pemilu merupakan kerja besar yang membutuhkan partisipasi dan tanggung jawab dari seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali, terutama untuk mewujudkan pemilu yang bermartabat, pemilu yang damai dan sejuk, jauh dari praktek-praktek yang dapat menimbulkan perpecahan dan ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa," terangnya.
Disisi lain, masyarakat Kabupaten Pohuwato adalah merupakan masyarakat yang heterogen, terdiri dari beragam suku bangsa, etnis, budaya, bahasa dan agama. Jika kondisi masyarakat yang heterogen ini kita tidak jaga persatuannya maka akan mudah terprovokasi. Olehnya peran dari para tokoh lintas agama sangatlah penting untuk mengajak umat untuk senantiasa merawat kebersamaan serta menjaga kondusifitas wilayah agar seluruh rangkaian dan tahapan pemilu dapat berjalan lancar dan sukses.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Pohuwato menyampaikan terima kasih kepada AKBP Winarno,SH.,S.I.K selaku Kapolres Pohuwato bersama segenap jajaran Polres Pohuwato dan juga rekan-rekan Forkopimda atas pelaksanaan doa lintas agama pada malam ini sebagai bagian dari ikhtiar kita memohon perlindungan dari Allah SWT kiranya rangkaian pelaksaan pemilu di Kabupaten Pohuwato dapat berlangsung aman, damai dan sejuk," harap Bupati Saipul.
Pada kegiatan itu, dilakukan penyerahan bingkisan dan diakhiri dengan pesan-pesan Kamtibmas oleh tokoh agama dari Islam, Kristen dan Hindu.
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
