Kemenag: Kondisi Kerukunan Umat Beragama dalam Kondisi Baik

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM –  Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Bimas Agama dan Layanan Keagamaan dari Kementerian Agama , Muharam Marzuki mengungkapkan bahwa kerukunan umat beragama di Indonesia dalam kondisi baik. Meskipun ada kasus-kasus politik saat Pilkada di berbagai daerah, tapi kerukunan umat beragama tetap berjalan dengan baik dan damai.

Melihat kondisi yang terjadi di masyarakat, Muharam menegaskan bahwa kerukunan di Indonesia tidak ada masalah. Sehingga jika ada orang yang menyebar informasi Indonesia tidak rukun, hal tersbeut merupakan kebohongan.

"Kita masih bisa pergi ke mana-mana dengan suasana aman dan tenang, itu menandakan negeri kita rukun," ujarnya saat ditemui di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Senin (5/3).

Saat ditanya berapa besar indeks persentase kerukunan umat beragama di Indonesia dirinya belum bisa menyampaikan. Dia beralasan bahwa indeks persentasenya belum dirilis. Namun, berdasarkan Laporan Tahunan Kehidupan Keagmaan Tahun 2017 hanya sekadar informasi singkat.

Namun, dia menyimpulkan bahwa kerukunan umat beragama baik-baik saja. Tidak ada hal buruk dari kerukunan umat beragama.

"Kerukunan bisa naik dan bisa turun, posisi kerukunan Indonesia pada intinya tetap positif, tetap baik," tegasnya.

Perlu diketahui Kementerian Agama (Kemenag) melalui Pusat Penelitian dan Pengembangan Bimas Agama dan Layanan Keagamaan dari Badan Litbang dan Diklat melaporkan, kerukunan umat beragama pada 2017 masih dalam kondisi baik. Hal tersebut disampaikan saat “Launching Laporan Tahunan Kehidupan Keagamaan Tahun 2017” di Hotel Sari Pan Pacific, Senin (5/3).