Kemensos-Komisi VIII Serahkan Bantuan di Sentra Bahagia Medan

SHARE

 Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Sentra “Bahagia” di Medan menjadi salah satu tujuan Komisi VIII DPR RI dalam agenda kunjungan kerja (kunker) reses di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) masa persidangan V, tahun sidang 2022-2023.


CARAPANDANG - Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Sentra “Bahagia” di Medan menjadi salah satu tujuan Komisi VIII DPR RI dalam agenda kunjungan kerja (kunker) reses di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) masa persidangan V, tahun sidang 2022-2023.

Pada kegiatan itu, diserahkan bantuan senilai total Rp597.347.590 untuk Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).

Diah Pitaloka, Wakil Ketua Komisi VIII, selaku ketua kunjungan kerja menyatakan Kemensos sebagai kementerian yang bertanggung jawab dalam membantu masyarakat miskin dan rentan. Sehingga program dan bantuan yang dialokasikan untuk penerima manfaat, perlu dipastikan memenuhi kebutuhan dan menjawab permasalahan KPM.

Bantuan yang diberikan terdiri dari bantuan Asistensi Rehabilitias Sosial (ATENSI) berupa alat bantu aksesibilitas (kursi roda dan tongkat jalan) serta santunan korban bencana kebakaran.

Kepala Sentra Bahagia Medan Iman Imaduddin mengungkapkan ada dua UPT Kemensos di Medan yang keduanya menerapkan sistem multilayanan sehingga bantuan tidak terfokus pada satu klaster rehabilitasi saja.

Pada kesempatan yang sama diserahkan pula bantuan PKH Tahap II Tahun 2023 untuk Provinsi Sumatera Utara melalui Himbara senilai total Rp384.296.711.000. Selain penyaluran bantuan sosial di aula Sentra Bahagia Medan, Iman juga memberikan kesempatan penerima manfaat penyandang disabilitas netra asal Simalungun untuk menampilkan bakatnya dalam bernyanyi dan bermain musik. Kesempatan itu disambut gembira oleh Melania Damanik.

"Saya merasa senang mendapat kesempatan bernyanyi dan main keyboard mengiringi anggota DPR. Ini bentuk apresiasi atas bakat yang kami miliki serta kesempatan yang sama," ungkap Melania.

Setelah penyerahan bantuan, Diah Pitaloka menyampaikan bahwa dirinya berharap Kemensos RI terus memperluas sasaran bantuan sosial dan memastikan bantuan sosial tersebut tepat sasaran, tepat nilai, tepat waktu dan tepat kualitas.