Laporan: Hamid Toliu
POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Gebyar Pekan Muharam tingkat Kabupaten Pohuwato resmi selesai dan ditutup oleh Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato, Nasir Giasi di pelataran Masjid Agung Baiturrahim Pohuwato, Senin, (31/7/2023).
Atas nama pemerintah daerah, Forkopimda, Ketua DPRD, Nasir Giasi menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan gebyar pekan muharam yang digagas oleh seluruh ormas islam dibawa koordinir Ketua Baznas Pohuwato, Daiman Ali.
“Dengan kegiatan ini senantiasi lebih kita tingkatkan, karena di 1 Muharam dan 10 Muharam banyak kejadian besar seperti hijrahnya Rasulullah dari Mekkah ke Madinah, dan pada 10 Muharam adalah peristiwa karbala atau dimana putra cucu Rasulullah terbunuh oleh pasukan kufah," jelas Nasir.
Dari beberapa kejadian Muharam kata Nasir, kiranya bisa diambil hikmah, dan penting untuk bisa kita sosialisasikan terutama ke anak-anak sekolah seperti nama bulan di tahun hijriah. Selanjutnya kegiatan keagaamaan seperti ini harus diintervensi oleh pemerintah, DPRD, apalagi kita adalah mayoritas muslim.
“Pemerintah harus hadir, DPRD harus hadir mengintervensi kegiatan keagamaan," terangnya.
Selain itu, Ketua DPRD Nasir Giasi menginginkan agar tanggal hijriah bisa dicantumkan pada surat menyurat.
“Ya, kita mulai dari yang kecil seperti dari surat menyurat yang ada di sekolah, undangan kepada orang tua, surat menyurat yang ada di OPD. Disamping meletakan tanggal Masehi, tidak salah dan tidak keliru kita taruh tanggal Hijriahnya di bawah, sehingga kalender islam masih tersosialisasikan, masih terpatrikan pada anak-anak sebagai generasi muda Kabupaten Pohuwato," harapnya.
Ditambahkan Nasir Giasi, sekali lagi apresiasi kepada pak bupati, pak sekda yang telah mendorong OPD untuk kegiatan keagamaan, insyaallah ini menjadi perhatian kita bersama. Terima kasih pula kepada panitia atas atensi dan kontribusinya terhadap kegiatan keislaman di Kabupaten Pohuwato.
Sebelumnya, Ketua Panita Gebyar Pekan Muharam, Daiman Ali tak lupa pula menyampaikan terima kasih kepala semua pihak yang ikut menyemarakan gebyar pekan muharam.
Kepada pimpinan OPD dan peserta yang telah berpartisipasi pada pelaksanaan pekan muharam yang kurang lebih dua minggu yang di mulai dari pawai hijratul rasul, pawai obor, launching subuh berjemaah, jalan sehat syar’i, perayaan pekan muharam yang diisi dengan berbagai lomba berupa kasidah yang diikuti oleh utusan kecamatan-kecamatan, lomba azan dam lomba kultum yang peserta adalah OPD.
Masih menurut Daiman Ali, pada perayaan gebyar pekan muharam sekitar 90 persen adalah dukungan penuh oleh ASN termasuk anggota DPRD.
“Kegiatan ini terlaksana atas atensi dan dukungan pemerintah daerah bersama DPRD Pohuwato atas bantuan dan perhatiannya untuk pengembangan kegiatan keislaman di bumi panua, termasuk pula dukungan dari pihak lain berupa perbankan dan perusahaan yang ada di Pohuwato," tutur Daiman.
Pada penutupan itu diumumkan pula kejuaraan gebyar pekan muharam tingkat Kabupaten Pohuwato berupa dari cabang lomba azan, peringkat 1 utusan DPRD Pohuwato, peringkat 2 Satpol PP, peringkat 3 Dinas Pertanian, peringkat 4 Dinas Pangan, peringkat 5 BKPSDM, peringkat 6 DLH.
Untuk cabang lomba kultum, peringkat 1 DP3AP2KB, peringkat 2 Dinas Sosial, peringkat 3 BPKPD, peringkat 4 DLH, peringkat 5 Dinas Nakertrans, peringkat 6 Dinas Penanaman Modal. Sementara itu lomba kasidah peringkat 1 Kecamatan Buntulia, peringkat 2 Kecamatan Lemito dan peringkat 3 Kecamatan Marisa.
Selanjutnya untuk kategori duta pekan muharam diberikan kepada utusan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Kusno Bangga yang merupakan peserta terheboh dan terlucu. Hadiah dan bonus untuk juara 1 diserahkan Ketua DPRD, Sekda Pohuwato, Kakan Kemenag, dan unsur Kejaksaan Pohuwato.
POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Gebyar Pekan Muharam tingkat Kabupaten Pohuwato resmi selesai dan ditutup oleh Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato, Nasir Giasi di pelataran Masjid Agung Baiturrahim Pohuwato, Senin, (31/7/2023).
Atas nama pemerintah daerah, Forkopimda, Ketua DPRD, Nasir Giasi menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan gebyar pekan muharam yang digagas oleh seluruh ormas islam dibawa koordinir Ketua Baznas Pohuwato, Daiman Ali.
“Dengan kegiatan ini senantiasi lebih kita tingkatkan, karena di 1 Muharam dan 10 Muharam banyak kejadian besar seperti hijrahnya Rasulullah dari Mekkah ke Madinah, dan pada 10 Muharam adalah peristiwa karbala atau dimana putra cucu Rasulullah terbunuh oleh pasukan kufah," jelas Nasir.
Dari beberapa kejadian Muharam kata Nasir, kiranya bisa diambil hikmah, dan penting untuk bisa kita sosialisasikan terutama ke anak-anak sekolah seperti nama bulan di tahun hijriah. Selanjutnya kegiatan keagaamaan seperti ini harus diintervensi oleh pemerintah, DPRD, apalagi kita adalah mayoritas muslim.
“Pemerintah harus hadir, DPRD harus hadir mengintervensi kegiatan keagamaan," terangnya.
Selain itu, Ketua DPRD Nasir Giasi menginginkan agar tanggal hijriah bisa dicantumkan pada surat menyurat.
“Ya, kita mulai dari yang kecil seperti dari surat menyurat yang ada di sekolah, undangan kepada orang tua, surat menyurat yang ada di OPD. Disamping meletakan tanggal Masehi, tidak salah dan tidak keliru kita taruh tanggal Hijriahnya di bawah, sehingga kalender islam masih tersosialisasikan, masih terpatrikan pada anak-anak sebagai generasi muda Kabupaten Pohuwato," harapnya.
Ditambahkan Nasir Giasi, sekali lagi apresiasi kepada pak bupati, pak sekda yang telah mendorong OPD untuk kegiatan keagamaan, insyaallah ini menjadi perhatian kita bersama. Terima kasih pula kepada panitia atas atensi dan kontribusinya terhadap kegiatan keislaman di Kabupaten Pohuwato.
Sebelumnya, Ketua Panita Gebyar Pekan Muharam, Daiman Ali tak lupa pula menyampaikan terima kasih kepala semua pihak yang ikut menyemarakan gebyar pekan muharam.
Kepada pimpinan OPD dan peserta yang telah berpartisipasi pada pelaksanaan pekan muharam yang kurang lebih dua minggu yang di mulai dari pawai hijratul rasul, pawai obor, launching subuh berjemaah, jalan sehat syar’i, perayaan pekan muharam yang diisi dengan berbagai lomba berupa kasidah yang diikuti oleh utusan kecamatan-kecamatan, lomba azan dam lomba kultum yang peserta adalah OPD.
Masih menurut Daiman Ali, pada perayaan gebyar pekan muharam sekitar 90 persen adalah dukungan penuh oleh ASN termasuk anggota DPRD.
“Kegiatan ini terlaksana atas atensi dan dukungan pemerintah daerah bersama DPRD Pohuwato atas bantuan dan perhatiannya untuk pengembangan kegiatan keislaman di bumi panua, termasuk pula dukungan dari pihak lain berupa perbankan dan perusahaan yang ada di Pohuwato," tutur Daiman.
Pada penutupan itu diumumkan pula kejuaraan gebyar pekan muharam tingkat Kabupaten Pohuwato berupa dari cabang lomba azan, peringkat 1 utusan DPRD Pohuwato, peringkat 2 Satpol PP, peringkat 3 Dinas Pertanian, peringkat 4 Dinas Pangan, peringkat 5 BKPSDM, peringkat 6 DLH.
Untuk cabang lomba kultum, peringkat 1 DP3AP2KB, peringkat 2 Dinas Sosial, peringkat 3 BPKPD, peringkat 4 DLH, peringkat 5 Dinas Nakertrans, peringkat 6 Dinas Penanaman Modal. Sementara itu lomba kasidah peringkat 1 Kecamatan Buntulia, peringkat 2 Kecamatan Lemito dan peringkat 3 Kecamatan Marisa.
Selanjutnya untuk kategori duta pekan muharam diberikan kepada utusan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Kusno Bangga yang merupakan peserta terheboh dan terlucu. Hadiah dan bonus untuk juara 1 diserahkan Ketua DPRD, Sekda Pohuwato, Kakan Kemenag, dan unsur Kejaksaan Pohuwato.
.jpg "Jokowi Teken Pengesahan UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta")
.jpg "Disabilitas Netra yang Sukses Ciptakan Lapangan Usaha Mandiri")
.jpg "Pekan 37 Liga Inggris, MU Jamu Arsenal")
