Lazismu Percayakan Pemotongan Hewan Kurban Tiga Hari Di RPH

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM -  Implementasi program Qurban Untuk Ketahanan Pangan yang dicanangkan Lazismu secara nasional pada hari raya Idul Adha 1441 H, melalui pengemasan daging kurban pada Sabtu (1/8) dapat terwujud di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Dinas Peternakan Kabupaten Magetan. Direncanakan akan selesai dalam waktu tiga hari.

Menandai program kerjasama ini bersama pemerintah Kabupaten Magetan, acara pembukaan berlangsung khidmat, dihadiri oleh Bupati Magetan Suprawoto, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur yang diwakili oleh Sekretaris PWM Tamhid Masyudi, Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat Hilman Latief, Ketua Lazismu Jawa Timur Zainul Muslimin dan Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Magetan Kustini.

Bupati Magetan Suprawoto dalam seremoni pembukaan mengucapkan terima kasih kepada Lazismu dan Muhammadiyah. Atas nama pemerintah dan masyarakat Magetan kami mengapresiasi kerjasama ini.

“Program yang luar biasa, perlu dicontoh dan didukung, kami berharap bisa bersinergi dengan program-program pemberdayaan masyarakat yang diagendakan Pemkab Magetan, seperti program Bunda Kasih, yang memberi perhatian kepada lansia,” kata Suprawoto.

Bupati menambahkan, perlu diketahui bahwa Magetan termasuk salah satu kabupaten yang pertama kali terkena wabah virus corona. Karena itu, saya sambut baik melakukan pemotongan hewan kurban di RPH ini, sudah pada tempatnya dan tepat sebagai bentuk kepedulian kita juga dari pemerintahan kabupaten Magetan.

Sementara itu, Sekretaris PWM Jatim Tamhid Masyudi, mengatakan, Lazismu hari ini melaksanakan secara serentak pemotongan hewan kurban. Ada tiga tempat, pertama di Probolinggo, Blitar dan Magetan. “Semoga berjalan lancar, perlu ditingkatkan kerjasama ini sebagai bagian dari kebersamaan dan menghidupkan kembali semangat kebersamaan,” katanya. 

Terima kasih juga kepada Bupati kita diberikan fasilitas gratis, sekali lagi kita apresiasi juga, apalagi hewan-hewan yang disembelih berasal dari Magetan juga. “Semoga perolehan hewan kurban bisa meningkat lagi di masa mendatang dengan layanan-layanan yang berkualitas, dengan menghadirkan produk program kurban seperti kornetmu, sotomu, dan rendangmu, semua ada manfaatnya,” paparnya.

Karena dalam kemasan dan bertahan lama. Maka sangat tepat untuk membantu mereka yang tertimpa bencana dan program lainnya. Terima kasih sekali lagi juga disampaikan kepada kepala dinas peternakan dan perikanan Magetan yang memfasilitasi penyembelihan di RPH ini.

Dalam kesempatan itu, Ketua Badan Pengurus Lazismu Hilman Latief, mengatakan, kehadirannya di sini sebagai kesempatan yang penuh nilai keberkahan untuk semuanya. Terima kasih saya ucapkan kepada bupati Magetan dan sekretaris PWM Jatim serta dinas peternakan. “Lazismu berharap kerjasama ini dapat berlanjut,’ sambung Hilman. 

Lazismu akan memperoduksi ratusan ribu kaleng kurban kemasan yang akan didistribusikan pada kelompok-kelompok yang betul-betul membutuhkan asupan nutrisi. Melalui tema besar Qurban Untuk Ketahanan Pangan, sejak bulan April, idenya juga tertuang dalam ajaran Islam.

Menurut Hilman, daging kurban itu diberlakukan dengan tiga bentuk penyajian distribusi setelah disembelih, pertama dikonsumsi oleh sohibul kurban, kedua, dibagikan langsung kepada masyarakat baik yang meminta-minta dan tidak, artinya masyarakat biasa atau kerabat dekat, maupun  yang membutuhkan dari kalangan duafa, ketiga disimpan, maksudnya sebagai buffer food atau lumbung penyangga yang akan didistribuskan dalam waktu yang agak lama. 

“Dalam waktu yang relatif lama ini daging kurban dalam kemasan kaleng, bisa dimanfaatkan untuk saudara-saudara kita yang dilanda bencana alam maupun bencana lainnya. Mudah-mudahan berjalan lancar apalagi para sohibul kurban mengalami peningkatan untuk berkurban dengan program kemasan ketimbang program konvensional dan sohibul kurban bisa merasakan manfaatnya,” jelas Hilman.

Hilman mengabarkan, Lazismu selain program kurban dalam kemasan, pada distribusinya juga memberikan perhatian kepada mereka yang berada di lembaga pemasyarakatan. “Mereka adalah warga binaan yang ada di Rutan Salemba perlu mendapat perhatian, alhamdulillah TelkomGroup menitipkan satu ekor kepada Lazismu dan disalurkan di rutan ini,” paparnya.

Rutan Salemba sendiri, diketahui ada sekitar 3200 warga binaan, dan Lazismu mengirimkan lima ribu makanan kaleng kemasan siap saji berupa soto lamongan dan daging rawon. Syukur alhamdulillahj ini jadi syiar buat kita semua, dan manfaatnya bisa dirasakan langsung untuk kawan-kawan di rutan. Hilman menilai ini njuga bagian dari kerjasama semua pihak sehingga bisa bersilaturahim bersama dan bisa dilakukan di tempat lainnya.