CARAPANDANG - Gelaran semi final IBL Indonesia telah usai dengan mempertemukan Satria Muda Pertamina vs Pelita Jaya. pada game pertama Pelita Jaya unggul 1-0 atas Satria Muda (13/07) di Britama Arena dan pada game ke dua masih di Britama Arena, Pelita Jaya jaya berhasil menundukan Satria Muda dengan 87-84 (2-0).
Jalannya pertandingan Satria Muda memberikan perlawanan yang cukup sengit dengan menempel ketat perolehan skor. Beberapa kalipun saling memimpin point hingga detik-detik akhir pertandingan dengan skor 84-84.
Namun dewi fortuna masih berpihak pada Pelita Jaya. Kesalahan Satria Muda dimanfaatkan Kapten Pelita Jaya Andakara Prastawa yang mencuri bola untuk sedikit melebarkan point dan mendapatkan satu kali tembakan hukuman.
Point tertinggi Pelita disumbangkan oleh Muhamad Arighi dengan 19 point dan 3 asis. di kubu Satria Muda point terbanyak disumbangkan Arki Wisnu dengan 25 poin.
Semi final berlangsung seru juga di Citra Arena Bandung yang mempertemukan Prawira Harum Bandung dengan Dewa United. Unggul 1-0 pada game pertama, nyatanya membuat penampilan Dewa tak gentar. bermain di kandang Prawira yang memiliki fanatisme suporter dan dukungan cukup tinggi tetap membuat pertandingan berlangsung seru.
walaupun tak pernah memipin poin selama pertandingan, nyatanya Prawira cukup kesulitan menghentaskan perlawanan Dewa hingga detik akhir dengan skor 88-80 (2-0).
Final IBL 2023 akan mempertemukan Pelita Jaya dan Prawira tanggal 20, 22 dan jika diperlukan hingga 2 juli, dipastikan akan berlangsung sengit. tidak hanya dari komposisi pemain, tetapi juga dukungan suporter fanatis dari PJ Holic dan Prawira Family. format pertandingan sendiri akan berlangsung di Jakarta dan di Bandung. (arb)
Jalannya pertandingan Satria Muda memberikan perlawanan yang cukup sengit dengan menempel ketat perolehan skor. Beberapa kalipun saling memimpin point hingga detik-detik akhir pertandingan dengan skor 84-84.
Namun dewi fortuna masih berpihak pada Pelita Jaya. Kesalahan Satria Muda dimanfaatkan Kapten Pelita Jaya Andakara Prastawa yang mencuri bola untuk sedikit melebarkan point dan mendapatkan satu kali tembakan hukuman.
Point tertinggi Pelita disumbangkan oleh Muhamad Arighi dengan 19 point dan 3 asis. di kubu Satria Muda point terbanyak disumbangkan Arki Wisnu dengan 25 poin.
Semi final berlangsung seru juga di Citra Arena Bandung yang mempertemukan Prawira Harum Bandung dengan Dewa United. Unggul 1-0 pada game pertama, nyatanya membuat penampilan Dewa tak gentar. bermain di kandang Prawira yang memiliki fanatisme suporter dan dukungan cukup tinggi tetap membuat pertandingan berlangsung seru.
walaupun tak pernah memipin poin selama pertandingan, nyatanya Prawira cukup kesulitan menghentaskan perlawanan Dewa hingga detik akhir dengan skor 88-80 (2-0).
Final IBL 2023 akan mempertemukan Pelita Jaya dan Prawira tanggal 20, 22 dan jika diperlukan hingga 2 juli, dipastikan akan berlangsung sengit. tidak hanya dari komposisi pemain, tetapi juga dukungan suporter fanatis dari PJ Holic dan Prawira Family. format pertandingan sendiri akan berlangsung di Jakarta dan di Bandung. (arb)
.jpg "Jokowi Teken Pengesahan UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta")
.jpg "Disabilitas Netra yang Sukses Ciptakan Lapangan Usaha Mandiri")
