Menpora Pererat Kerja Sama Kepemudaan dan Olahraga Dua Negara

SHARE

istimewa


CARAPANDANG - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjadi Chief Guest pada acara Peringatan 45 Tahun Kemenangan Revolusi Islam Iran di Grand Ballroom Fairmont Hotel, Jalan Asia Afrika Nomor 8, Senayan, Selasa (6/2) malam.

Mewakili Pemerintah RI, Menpora Dito mengucapkan selamat kepada Republik Islam Iran yang tengah merayakan hari nasionalnya. Apalagi kemenangan Revolusi Islam Iran merupakan pijakan yang signifikan dalam sejarah negara tersebut.

“Peringatan 45 tahun Kemenangan Revolusi Islam Iran merupakan bukti kekuatan dan determinasi masyarakat Iran. Peristiwa ini merupakan simbol komitmen yang kokoh pada prinsip-prinsip, kegigihan dalam menghadapi tantangan, serta upaya mencapai masa depan yang lebih cerah,” tutur Menpora Dito dalam sambutannya.

Indonesia, sebut Menpora, memiliki semangat yang sama dan selaras dengan Iran dalam hal upaya mencapai progres ke depan. Dengan perjalanan transformasi yang telah dilalui selama ini, Indonesia memahami pentingnya mewujudkan satu tujuan dalam membangun masa depan bangsa.

Lebih lanjut Menpora Dito mengungkapkan progres hubungan bilateral kerja sama kepemudaan dan keolahragaan antara Indonesia dengan Iran. Melalui pertemuan dengan Duta Besar (Dubes) Iran untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi, diketahui bahwa kedua negara memiliki keinginan besar untuk sama-sama memperkuat kerja sama tersebut.

Menpora melihat melihat Iran sebagai salah satu negara di Timur Tengah dengan perkembangan olahraga yang pesat. Baik itu di multievent seperti Asian Games yang berada pada peringkat tujuh maupun sepak bolanya yang juga mulai maju. 

“Inilah yang nanti kita aturkan, bagaimana para atlet kita bisa berlatih bersama dan bertanding bersama, dan juga tidak menutup untuk olahraga-olahraga lainnya, termasuk olahraga tradisional Iran,” ujar Menpora Dito.

“Untuk kepemudaan, seperti biasa adanya pertukaran pemuda dan training di antara kedua negara,” sambung Menpora.

Diterangkan Menpora Dito, setelah kedatangan Presiden Iran Seyyed Ebrahim Raisi tahun lalu, sudah ada sepuluh perjanjian yang dilakukan antara kedua negara. Peningkatan kerja sama sektor kepemudaan dan olahraga merupakan salah satu yang didorong Kemenpora. 

“Dalam hubungan bilateral dengan seluruh negara internasional, komitmen Indonesia selalu tinggi. Itu semua pasti dilakukan dengan kolaborasi-kolaborasi dan kerja sama di berbagai sektor,” tegas Menpora. 

Dalam kesempatan itu Menpora Dito melakukan pemotongan kue secara simbolis bersama Dubes Mohammad Boroujerdi sebagai simbol hubungan baik kedua negara. Hadir mendampingi Menpora Dito di antaranya Staf Khusus Bidang Hukum dan Kepatuhan Tata Kelola Alvin Saptamandra Suryohadiprojo, Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Hubungan Internasional Alia Noorayu Laksono, serta Staf Khusus Bidang Percepatan Inovasi Pemuda dan Olahraga Hasintya Saraswati. dilansir kemenpora.go.id