Minyak Lesu Efek Biden Deklarasi Dukung Israel

SHARE

istimewa


CARAPANDANG - Harga minyak mentah dunia kompak dibuka melemah pada perdagangan Kamis (19/10/2023) setelah deklarasi Presiden AS Joe Biden mendukung Israel.

Hari ini harga minyak mentah WTI dibuka terkoreksi 0,09% di posisi US$ 88,24 per barel, begitu juga dengan minyak mentah brent dibuka turun 0,16% ke posisi US$ 91,35 per barel.

Sementara pada perdagangan Rabu (18/10/2023), harga minyak mentah WTI ditutup melonjak 1,92 di posisi US$ 88,32 per barel, begitu juga dengan minyak mentah brent ditutup melesat 1,78% ke posisi US$ 91,50 per barel.

Harga minyak naik hampir 2% ke level tertinggi dalam dua minggu pada hari Rabu karena penarikan penyimpanan minyak AS yang lebih besar dari perkiraan dan kekhawatiran mengenai pasokan global setelah Iran menyerukan embargo minyak terhadap Israel sehubungan dengan konflik di Gaza.

Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan perusahaan energi menarik 4,5 juta barel minyak mentah dari stoknya selama pekan yang berakhir 13 Oktober 2023.

Angka tersebut jauh lebih tinggi dari perkiraan para analis yang memperkirakan penurunan sebesar 0,3 juta barel.

Pada hari Selasa, kelompok industri American Petroleum Institute (API) melaporkan penurunan sebesar 4,4 juta barel.

Halaman : 1