Nota Kesepakatan Ditandatangani, Wabup Agam: Wujudkan Efektivitas Penyelenggaraan Pemerintahan

SHARE

Nota Kesepakatan Ditandatangani, Wabup Agam: Wujudkan Efektivitas Penyelenggaraan Pemerintahan


Liputan :Linda

CARAPANDANG [AGAM] - Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri, SH Dt. Parpatiah bersama Ketua DPRD Agam, Dr. Novi Irwan beserta wakil ketua menandatangani nota kesepakatan empat Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pembentukan 13 nagari pemekaran untuk dijadikan Peraturan Daerah (Perda), Selasa (10/5).

Dalam sambutannya wabup mengatakan, berdasarkan peraturan perundang-undangan pembentukan nagari bertujuan mewujudkan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan.

Selain itu, pembentukan nagari baru juga mempercepat peningkatan kesejahteraan dan kualitas pelayanan publik dengan memperhatikan dan mempertimbangkan prakarsa masyarakat nagari, asal usul, adat istiadat, kondisi sosial budaya dan kemampuan serta potensi nagari.

"Mengingat masih terdapat beberapa tahapan lagi, Pemkab Agam berharap dukungan penuh dan pendampingan dari anggota legislatif beserta stakeholder hingga nagari pemekaran berstatus definitif," sebutnya.

Whats-App-Image-2022-05-11-at-06-59-29-1

Adapun empat Ranperda yang disepakati menjadi Perda itu yakni pertama Perda Pembentukan Nagari Koto Tangah Sidang Koto Laweh, Nagari Koto Tangah Koto Malintang, Nagari Koto Tangah Tujuah Nagari dan Nagari Koto Tangah Lamo.

Kedua, Perda Pembentukan Nagari Gadut Barat, Nagari Gadut Timur dan Nagari Aro Kandikia. Ketiga, Perda Pembentukan Nagari Tigo Koto Silungkung Timur.

Keempat, Perda Pembentukan Nagari Kandih Lubuk Basung, Nagari Sangkir Lubuk Basung, Nagari Surabayo Lubuk Basung, Nagari Sungai Jariang Lubuk Basung dan Nagari Parit Panjang Lubuk Basung.