CARAPANDANG(AGAM) - Pemerintah Kabupaten Agam membuat Roadmap pengendalian Inflasi Daerah 2022-2024 selesai pekan depan.
Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, menjelaskan,dalam penyusunan Roadmap ini perlu memperhatikan empat hal seperti, ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif, Jumat (04/02).
“Ini jadi acuan dalam mengisi program sesuai Tupoksi masing-masing OPD, yang disinergikan dengan dokumen Perencanaan Daerah,” jelasnya.
Bupati berharap, program disusun adalah yang bisa dilaksanakan, serta dirasakan manfaatnya dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat ke depan.
Untuk efektivitas penyusunan Roadmap, katanya, bagian perekonomian diminta membuat matriks kegiatan beserta contoh, untuk diisi OPD sesuai program di unit kerja masing- masing.
Dalam penyusunan Roadmap ini, Pemkab Agam sudah menggelar Rakor bersama beberapa OPD yang masuk Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dua hari lalu.
Saat itu, Rakor dipimpin Asisten I Setdakab Agam, Rahman,dihadiri Bupati dan dihadiri Sekdakab Agam, Edi Busti.
“Kita sudah menyerahkan panduan matriks penyusunan Roadmap inflasi Daerah itu kepada masing-masing OPD,” tutur Kabag Perekonomian Setdakab Agam, Widyastuti.
Lebih lanjut dikatakan, Matriks ini nanti katanya, diisi sesuai program di OPD masing-masing, dalam pertemuan selanjutnya akan dipaparkan sekaligus finalisasi untuk ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
“Kita berupaya pekan depan Roadmap ini selesai dalam bentuk Keputusan Bupati, kemudian langsung dikirim ke Pusat untuk disesuaikan dengan Roadmap secara Nasional,” pungkasnya.(*)
Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, menjelaskan,dalam penyusunan Roadmap ini perlu memperhatikan empat hal seperti, ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif, Jumat (04/02).
“Ini jadi acuan dalam mengisi program sesuai Tupoksi masing-masing OPD, yang disinergikan dengan dokumen Perencanaan Daerah,” jelasnya.
Bupati berharap, program disusun adalah yang bisa dilaksanakan, serta dirasakan manfaatnya dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat ke depan.
Untuk efektivitas penyusunan Roadmap, katanya, bagian perekonomian diminta membuat matriks kegiatan beserta contoh, untuk diisi OPD sesuai program di unit kerja masing- masing.
Dalam penyusunan Roadmap ini, Pemkab Agam sudah menggelar Rakor bersama beberapa OPD yang masuk Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dua hari lalu.
Saat itu, Rakor dipimpin Asisten I Setdakab Agam, Rahman,dihadiri Bupati dan dihadiri Sekdakab Agam, Edi Busti.
“Kita sudah menyerahkan panduan matriks penyusunan Roadmap inflasi Daerah itu kepada masing-masing OPD,” tutur Kabag Perekonomian Setdakab Agam, Widyastuti.
Lebih lanjut dikatakan, Matriks ini nanti katanya, diisi sesuai program di OPD masing-masing, dalam pertemuan selanjutnya akan dipaparkan sekaligus finalisasi untuk ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
“Kita berupaya pekan depan Roadmap ini selesai dalam bentuk Keputusan Bupati, kemudian langsung dikirim ke Pusat untuk disesuaikan dengan Roadmap secara Nasional,” pungkasnya.(*)
.jpg "Jokowi Teken Pengesahan UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta")
.jpg "Disabilitas Netra yang Sukses Ciptakan Lapangan Usaha Mandiri")
.jpg "Pekan 37 Liga Inggris, MU Jamu Arsenal")
